Gelombang Capai 6 Meter, Transportasi Laut di Aceh Terhenti

ILUSTRASI

Bagikan

Gelombang Capai 6 Meter, Transportasi Laut di Aceh Terhenti

ILUSTRASI

MASAKINI.CO – Provinsi Aceh sedang dilanda cuaca buruk, hujan disertai angin kencang dan gelombang laut tinggi menerpa sejumlah wilayah sejak sepekan lalu.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) meminta nelayan serta penyedia dan pengguna jasa penyeberangan untuk meningkatkan kewaspadaan.

Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Blang Bintang, Aceh Besar, Zakaria menjelaskan saat ini gelombang laut di perairan Aceh sebelah barat-raya Samudera Hindia mencapai 6 meter. Itu meliputi dari Kabupaten Aceh Jaya sampai ke Aceh Singkil dan pulau Simeulue.

“Ini sangat berbahaya ya untuk aktivitas nelayan, apalagi kapal-kapal kecil. (Kondisi) ini harus sangat-sangat waspada. Tidak lupa membawa alat keselamatan dan kami mengimbau kepada nelayan (dan otoritas tranportasi laut) untuk kategori gelombang laut sampai dengan 4-6 meter ditunda dulu beraktivitas di laut,” katanya, Kamis (1/4/2021).

Berdasarkan analisis BMKG Blang Bintang, Aceh Besar, Zakaria menuturkan gelombang tinggi di perairan Samudera Hindia disebabkan kecepatan angin yang meningkat antara 30 sampai 40 kilometer per jam.

Kondisi saat ini, otoritas tranportasi laut (ASDP) di Kabupaten Aceh Singkil telah menghentikan sementara aktivitas penyeberangan ke lokasi wisata Pulau Banyak.

Sementara dari pulau Simeulue yang melakukan pelayaran ke Aceh Jaya, Aceh Selatan, dan Aceh Barat sejak kemarin juga telah membatalkan keberangkatan kapal hingga sampai kondisi cuaca membaik. [Alfath]

TAG

Bagikan

Berita Terkait

Tinggalkan Komentar

Berita Terbaru

Berita terpopuler

Add New Playlist