MASAKINI.CO – Badan Antariksa Eropa mendeteksi asteroid saat mendekati bumi, secara spesifik disebut wilayah Siberia utara.
Kehadiran asteroid 27 inci itu telah diperingatkan sebelumnya oleh Badan Antariksa Eropa. “Batuan langit akan menciptakan bola api yang terlihat di langit tetapi “dampaknya tidak akan berbahaya,” sebut lembaga tersebut.
Asteroid itu sementara dinamai C0WEPC5, telah menjadi serangan asteroid keempat yang terdeteksi di bumi tahun ini dan ke-11 sepanjang masa.
Menurut Observatorium Nasional Puncak Kitt di Arizona, yang mengidentifikasi asteroid yang bergerak cepat menjelang kedatangannya.
Batuan luar angkasa itu memasuki atmosfer bumi pada pukul 11.15 pagi waktu setempat, di atas Yakutia di timur laut Siberia, “menciptakan bola api besar yang disaksikan oleh orang-orang di wilayah tersebut, menurut agensi tersebut,” mengutip laporan abcnews, Kamis (5/12/2024).
Asteroid terbang merupakan hal yang umum, dan kemampuan astronom untuk mendeteksinya telah meningkat pesat dengan kemajuan teknologi. Menurut NASA, 132 asteroid yang diketahui telah melewati lebih dekat ke Bumi daripada bulan sejak Oktober 2023.