Sekda Paparkan Bahaya Covid-19 kepada Ulama di Aceh

Sekda Aceh, Taqwallah saat bersama ulama dari MPU Aceh. (foto: masakini.co/Hamzah Hasballah)

Bagikan

Sekda Paparkan Bahaya Covid-19 kepada Ulama di Aceh

Sekda Aceh, Taqwallah saat bersama ulama dari MPU Aceh. (foto: masakini.co/Hamzah Hasballah)

MASAKINI.CO – Sekretaris Daerah Aceh, Taqwallah, menjelaskan bahaya penyebaran Covid-19, kepada para ulama anggota Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh. Sekda mengajak para ulama, teungku dan abu para pimpinan dayah tersebut, agar bahu membahu bersama para umara, dalam rangka mengendalikan penyebaran virus Covid-19.

“Secara ilmu pengetahuan sekarang, virus Covid-19 hanya bisa dikendalikan dengan vaksin,” ujar Sekda saat menyampaikan penjelasan kepada para ulama saat menghadiri Sidang Paripurna ke V MPU, di Aula kantor tersebut, Rabu (28/09/2021).

“Apabila orang sudah divaksin lebih 90 persen di sebuah kawasan, insya Allah semua aktifitas kita akan kembali normal seperti semula,” tambahnya.

Sekda menyebutkan, sudah dua tahun masyarakat Aceh dan masyarakat dunia hidup berdampingan dengan Covid-19. Berbagai kegiatan harus dilangsungkan terbatas, termasuk kegiatan keagamaan dan belajar di dayah (pasantren). Semua itu terjadi akibat penyebaran Covid-19 yang sangat cepat. Virus ini menyerang tanpa perantara, melainkan langsung dari orang ke orang. Ganasnya virus ini membuat paru-paru penderita rusak.

“Secara ilmu pengetahuan, sekarang ini Covid-19 hanya bisa dikendalikan dengan vaksin,” kata Sekda.

Memang, tuturnya, mereka yang sudah divaksin tetap berisiko tertular. Namun, tingkat keparahan tentu berbeda. Taqwallah mengingatkan jika vaksin bukanlah obat, melainkan berguna untuk meningkatkan daya tahan tubuh. “Orang yang sudah vaksin umumnya jika terpapar tidak parah. Secara ilmu pengetahuan begitu,” ungkapnya.

Namun demikian, lanjut Sekda, mereka yang belum divaksin dan terpapar covid-19, efeknya bisa sangat berbahaya. Sebagai penyakit yang menyerang, paru-paru, Covid-19 bisa membuat mereka yang terpapar meninggal dunia.

TAG

Bagikan

Berita Terkait

Tinggalkan Komentar

Berita Terbaru

Berita terpopuler

Add New Playlist