MASAKINI.CO – Awan duka menggelayuti warga Palestina di Yerusalem Timur menyusul kabar meninggalnya pria bernama Ghassan Younes (72) akibat komplikasi virus Corona, pada Selasa (19/1).
Melansir JPost.com, Younes dianggap sebagai manusia paling baik di lingkungan sekitar.
Warga sekitar menjuluki Younes “Bapak Kucing” yang mendedikasikan hidupnya untuk memberi makan kucing di Kompleks Masjidilaqsa.
Sepanjang hidupnya, dia diceritakan kesehariannya berjalan lebih dari satu jam sehari dari rumahnya untuk memberi makan kucing dan burung, serta membagikan permen kepada anak-anak dan siswa di kompleks Masjidilaqsa.
Tidak itu saja, Younes juga biasa memberikan kelas pengembangan karakter Islam kepada anak muda di sekitar masjid.
Younes sebenarnya tinggal di kota Ar’ara, Isrel, tepatnya di selatan kota Arab Umm al-Fahm, tetapi dia tetap di masjid selama lebih dari 30 tahun. Pada November, dia terjangkit virus covid-19.
Dalam wawancara pada November 2019 dengan Reuters, Younes mengatakan apa yang dilakukannya setiap hari terinspirasi dari salah satu sahabat Nabi Muhammad, yang dijuluki “Abu Hurayrah”, bahasa Arab untuk “ayah dari anak kucing”.
“Awalnya, saya biasa membawakan manisan dan makanan untuk orang tua,” kata Younes kepada Reuters.
“Dengan pertolongan Tuhan, siapa pun yang akan menemui saya, tua atau muda, atau siapa pun yang datang mengunjungi al- Aqsa, saya akan memberi mereka permen. Seperti yang baru saja Anda lihat, saya pindah untuk memberi makan kucing dan burung.”
Orang-orang Palestina yang berduka atas kematiannya mengatakan Younes termasuk orang yang paling baik hati di komunitas lokal.
Kabar kematiannya pun menjadi viral di media sosial, dengan banyak orang membagikan foto dan video momen-momen kebaikan Younes.
JPNN
Discussion about this post