MASAKINI.CO – Sedikitnya 12 sanggar profesional seni di Aceh dan Sabang bakal meriahkan Festival Seni Budaya Etnik Serumpun digelar Jumat (30/8). Tujuh sanggar seni dari luar Aceh juga turut meriahkan festival yang berakhir Senin (2/9) itu.
Menurut Kadisparbud Kota Sabang, Faisal peserta dari luar Aceh yang ikut yakni Kalimantan Barat, Siak, Sumatera Barat, Provinsi Sumatera Utara, Kota Medan, Deli Serdang dan Pesisir Sumatera Utara.
“Kegiatan ini bertujuan mempersatukan seni yang ada dengan daerah serumpun, sebagai suku Aceh ini sangat dekat dan menyatu dengan suku Melayu. Karena Melayu itu adalah Aceh, Aceh juga adalah melayu atau serumpun. Jadi biar ada penyatuan keberagaman di sini,” kata Faisal, Kamis (29/8).
Sementara itu Kepala Bidang Kebudayaan Disparbud Kota Sabang, Ramlan Yahya menyebutkan malam pembukaan Festival Seni Etnik Serumpun akan dimeriahkan tarian kolosal.
“Kita akan start dari tanggal 29 Agustus, dengan melakukan gladi bersih karena nanti akan ada tari kolosal dan juga disambut dengan tari peserta dari nusantara. Maka pada tanggal 30, kita langsung dimalam harinya ada opening ceremoninya,” jelas Ramlan.
Menurutnya sempat direncanakan hendak menghadirkan sanggar seni dari luar negeri seperti Malaysia, Brunei dan Singapura, namun mengingat waktu dan jumlah kuota terbatas, maka untuk negara tetangga dan provinsi yang belum mendapatkan kesempatan tampil, akan diundang pada Festival Seni Etnik Serumpun tahun depan.
“Sebenarnya negara-negara tetangga berkeinginan ikut serta seperti negara Malaysia dan Brunei, termasuk sejumlah provinsi di Indonesia akan tetapi mengingat waktu dan kuota yang terbatas, sehingga tidak dapat kita ikut sertakan. Namun, pada kegiatan tahun depan, semua yang telah menyatakan diri akan kita ikutkan dan mereka siap,” kata Ramlan Yahya.[]