MASAKINI.CO – Omzet para pegiat online shop (Olshop) di Banda Aceh berkurang drastis sejak pandemi Covid-19.
Humaira (24) pemilik Olshop Fashion Muslim, mengaku pandemi membuat banyak orang membuka Olshop.
“Mungkin karena manfaatkan waktu luang, serta mencari kesibukan,” kata Humaira, Jumat (30/10).
Namun menurutnya, terjadi penurunan penjualan sejak Maret 2020. Selain penjualan langsung bisnis online juga terdampak.
Ia berharap pandemi segera berakhir, agar ekonomi masyarakat kembali normal sehingga daya beli kembali meningkat.
“Sebelumnya masih bisa jual 40 per item (pakaian), sekarang hanya 15 item yang terjual,” tambahnya.
Penurunan omzet juga dirasakan Ranti (23), Owner Behel Aceh. Menurutnya penjualan menurun hingga 60 persen.
“Biasanya saya dapat kotor Rp1 juta sampai Rp1,5 juta. Sekarang bisa dapat Rp550 hingga 250 ribu sudah untung,” ujar gadis yang juga berprofesi model tersebut.
Omzet Rp550 ribu, kata Ranti, dirinya tidak bisa berbelanja untuk penjualan berikutnya.
“Lama-lama modal habis hanya untuk makan dan untuk memenuhi kebutuhan yang lain,” pungkasnya.[Cut Putro]