MASAKINI.CO – Sekitar 90.000 umat Muslim melakukan shalat Jumat pertama di Bulan Suci Ramadan di Masjid Al-Aqsa di Yerusalem yang diduduki, jumlah tersebut disampaikan Departemen Wakaf Islam di Yerusalem.
Sejak pagi hari, pasukan pendudukan Israel dikerahkan secara luas di pos pemeriksaan militer yang menuju ke masjid, mencegah sejumlah besar umat dari Tepi Barat untuk memasuki dan menundukkan mereka pada pemeriksaan identitas yang intensif.
Selain itu, “ribuan polisi Israel dikerahkan ke Kota Tua Yerusalem, serta sekitar Masjid Al-Aqsa dan gerbangnya sebelum shalat untuk membatasi akses umat Muslim ke situs suci tersebut,” lapor kantor berita Palestina, WAFA, Sabtu (8/3/2025).
Di pos pemeriksaan sekitar Yerusalem, saksi mata mengatakan kepada WAFA bahwa ribuan umat ditolak dan tidak diizinkan memasuki kota dengan alasan tidak memiliki izin yang diperlukan.
Kerumunan umat Muslim berkumpul di Masjid Al-Aqsa di Yerusalem Timur yang diduduki untuk melakukan shalat subuh, menurut video dan foto yang diposting secara online oleh media Palestina.
“Banyak umat harus melintasi pos pemeriksaan untuk mencapai kompleks,” mengutip laporan Al Jazeera. “Militer Israel telah mengenakan pembatas an pada umat Palestina dari Tepi Barat yang di situs suci selama Bulan Suci Ramadan.”