MASAKINI.CO – Selama sepekan 14 gempabumi terjadi di Aceh pada periode 24-30 April. BMKG mencatat gempabumi tersebut didominasi kedalaman dangkal.
“Berdasarkan karakteristik kedalaman, gempabumi dangkal 13 kejadian dan gempabumi menengah satu kejadian,” jelas Kepala Stasiun Geofisika Aceh Besar, Djati Cipto Kuncoro, Sabtu (2/5).
Sementara berdasarkan karakteristik kekuatan, tidak terjadi gempa dengan kekuatan lebih dari magnitudo 4. Ia merincikan tujuh kejadian magnitudo 2.0-3.0, selebihnya berkekuatan 3.1-4.0.
Ia menyebutkan dari kejadian-kejadian ini dapat diketahui keaktifan tektonik beberapa wilayah.
“Semakin rapatnya sensor-sensor gempa yang dipasang BMKG, gempa-gempa kecil di bawah magnitudo 2 dapat terekam,” jelasnya.
Dalam sebaran informasi geofisika Aceh Besar diketahui periode tersebut segmen Aceh paling aktif, tercatat lima gempa. Disusul zona subdiksi, empat kejadian.
Di segemn tripa terjadi tiga gempa, segmen seulimum dan patahan batee masing-masing sekali gempa.[]