89 Proyek Masuk Program Strategis Nasional, Apa Saja Kriterianya?

Ilustrasi

Bagikan

89 Proyek Masuk Program Strategis Nasional, Apa Saja Kriterianya?

Ilustrasi

MASAKINI.CO – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, mengatakan pemerintah punya kriteria dalam menentukan atau memilih proyek strategis nasional (PSN) yang dipercepat pelaksanaannya di tengah pandemi virus corona (Covid-19) saat ini.

Pemerintah bahkan sudah memilih sebanyak 89 proyek yang masuk jadi PSN.

“Bahwa kriteria proyek strategis ini mempunyai peran terhadap perekonomian dan kesejahteraan sosial kemudian, dampak positif terhadap lapangan kerja,” kata Airlangga dalam konferensi pers daring di Jakarta, Jumat (29/5).

Airlangga menambahkan, selain itu juga harus berdampak positif terhadap kegiatan sosial ekonomi masyarakat dan juga keberlanjutan lingkungan hidup, serta selaras dengan sektor-sektor lain. Terutama pembangunan infrastruktur dengan kawasan industri, kawasan pertumbuhan ekonomi, kawasan wisata.

“Dan project didistribusikan secara nasional,” ungkapnya.

Dia menjelaskan, selain sisi dampak terhadap berbagai sektor, yang juga jadi pertimbangan pemerintah sebuah masuk PSN ialah tingkat nilai investasinya. Yakni batas nilai sebesar Rp500 miliar.

“Walaupun ada project-project dibawah itu yang dianggap strategis dan juga masuk di dalam PSN ini,” jelasnya.

Ia menyebutkan, dari 245 proyek yang mengemuka dan dibahas pemerintah, hanya 89 proyek yang dipilih serta diprioritaskan pengerjaannya. Rinciannya jenis dan nilai proyeknya pun sangat bervariasi.

“Dari 245, 89 direkomendasikan sebagai PSN baru dan PSN baru itu sebesar Rp1,422 triliun,” imbuhnya.

Sisi lain, tambah dia, proyek yang masuk PSN disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) harus memberikan dampak positif bagi Indonesia, terutama di sisi ekonomi dan lapangan kerja.

“Bapak apresiden berharap bahwa project-project tersebut diharapkan ada nilai tambah terhadap penghematan devisa, menghasilkan ekspor, maupun untuk penciptaan lapangan pekerjaan baru,” tandasnya. [Ahlul Fikar]

TAG

Bagikan

Berita Terkait

Tinggalkan Komentar

Berita Terbaru

Berita terpopuler

Add New Playlist