Miliki Investasi 500 Miliar, JBio Bakal Produksi Vaksin Covid

Ilustrasi vaksin corona. [iStockphoto/kiattisakch]

Bagikan

Miliki Investasi 500 Miliar, JBio Bakal Produksi Vaksin Covid

Ilustrasi vaksin corona. [iStockphoto/kiattisakch]

MASAKINI.CO – Pandemi Covid-19 ternyata menumbuhkan investasi biofarmasi. Selain mendorong kemandirian industri obat dan farmasi, juga mendorong ekspor.

Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), Penny Lukito menyebutkan pihaknya bangga dengan berkembangnya industri farmasi di Indonesia.

“Kami menunggu pendampingan vaksin Covid-19 fase ke 3 (tiga),” kata Penny saat groundbreaking pembangunan pabrik vaksin PT Jakarta Biopharmaceutical Industry (JBio) di Kawasan Industri Cikande, Serang, Banten, Selasa (24/11).

Sementara itu, Direktur Utama JBio Mahendra Suhardono menyebutkan pabrik di Cikande akan menghasilkan produk-produk biofarmasi, termasuk vaksin Covid-19. Produk-produk tersebut diprioritaskan pada yang sangat dibutuhkan masyarakat Indonesia dan juga negara-negara sedang berkembang.

“Nantinya produk yang akan dihasilkan sesuai dengan pemenuhan standard mutu internasional, khususnya Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB) yang dikeluarkan BPOM RI, dan juga GMP (Good Manufacturing Practice) WHO,” ungkap Mahendra.

Dalam pengembangannya, ke depan perusahaan ini akan melakukan transfer teknologi bahan baku dan produk jadi biofarmasi untuk membangun kemandirian nasional. Pabrik biofarmasi modern dan memenuhi standard dunia milik JBio dan Longcam ini memiliki nilai investasi Rp500 miliar dan menempati lahan seluas 14.850 meter persegi.[]

TAG

Bagikan

Berita Terkait

Tinggalkan Komentar

Berita Terbaru

Berita terpopuler

Add New Playlist