MASAKINI.CO – Pemilihan keuchik secara langsung (Pilchiksung) serentak di 244 gampong seluruh kecamatan di Aceh Besar, berlangsung tertib dengan penerapan protokol kesehatan (Prokes).
Bahkan, di gampong Lambarih Bak Mee, Kecamatan Sukamakmur, diterapkan sistem shift supaya menghindari kerumunan warga.
“Kita gunakan sistem shift untuk warga hadir ke bilik suara dari jam 8 pagi, jam 10, dan 12 siang. Kita lakukan demikian agar tertib, panitia bisa bekerja teratur dan masyarakat bisa leluasa tidak perlu antre. Jadi tidak terjadi kerumunan,” kata Ketua Panitia Pemilihan Keuchik gampong Lambarih Bak Mee, Nasran, Senin (4/10/2021).
Dia menjelaskan, bagi warga yang sakit, panitia Pilchiksung akan membawa kertas dan tong suara ke rumah orang tersebut. Hal itu dilakukan agar setiap warga memiliki kesempatan untuk menentukan pilihannya. “Kita upayakan setiap warga memilih,” ujarnya.
Nasran mengungkapkan, antusias masyarakat cukup tinggi dalam pesta demokrasi tingkat gampong tersebut, meskipun di tengah kondisi pandemi Covid-19.
Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Aceh Besar, Abu Bakar, yang turun ke gampong-gampong memantau jalannya Pilchiksung, mengaku kegiatan itu berjalan tertib dan masyarakat mematuhi Prokes.
“Semua aman, sukses, berlangsung tertib, tidak ada kendala,” katanya.
Sebanyak 244 gampong tersebar di 23 kecamatan di Aceh Besar yang menggelar Pilchiksung itu yakni; Kecamatan Peukan Bada, Seulimeum, Montasik, Kuta Malaka, Simpang Tiga, Blang Bintang, Darussalam, Pulo Aceh, Lhoknga.
Kemudian, Kecamatan Lembah Seulawah, Sukamakmur, Mesjid Raya, Darul Imarah, Kuta Baro, Lhoong, Baitussalam, Kota Jantho, Darul Kamal, Kuta Cot Glie, Indrapuri, Krueng Barona Jaya, Ingin Jaya, dan Leupung.