UNHCR Perkirakan 119 Orang Pengungsi Rohingya Hilang

Kapal yang membawa 110 dan 119 orang pengungsi Rohingya berlabuh di Aceh Utara, pada 15 dan 16 November 2022. (Foto: UNHCR/A. Jufrian)

Bagikan

UNHCR Perkirakan 119 Orang Pengungsi Rohingya Hilang

Kapal yang membawa 110 dan 119 orang pengungsi Rohingya berlabuh di Aceh Utara, pada 15 dan 16 November 2022. (Foto: UNHCR/A. Jufrian)

MASAKINI.CO – Badan PBB untuk pengungsi (UNHCR) kembali mendesak negara-negara sekitar Andaman (Indonesia, Malaysia dan Thailand) menyelamatkan kapal Rohingya.

Juru bicara UNHCR untuk Asia, Babar Baloch menyebutkan desakan tersebut disampaikan atas nama kemanusiaan.

Menurutnya perjalanan kapal Rohingya merupakan perjalanan yang berisiko dan berbahaya.

“Kami tahu bahwa wanita dan anak-anak ada di dalamnya. Prioritas utama adalah menyelamatkan nyawa,” kata Baloch dilansir dari thenationalnews, Kamis (22/12/2022).

“Permohonan kami adalah untuk menurunkan mereka segera. Pengungsi perlu diperhatikan.”

Mr Baloch mengatakan semakin banyak pengungsi Rohingya melakukan perjalanan berbahaya dengan harapan mencapai negara-negara seperti Indonesia, Thailand dan Malaysia.

“Setidaknya 119 orang dikhawatirkan tewas atau hilang di laut tahun ini saja,” katanya.

“Ada banyak keputusasaan. Dan para pedagang manusia mengeksploitasi situasi kemanusiaan.”

Menurut UNHCR, telah terjadi peningkatan dramatis jumlah orang yang mencoba menyeberangi Laut Andaman tahun ini. Sekitar 1.920 Rohingya melakukan perjalanan melalui laut dari Myanmar dan Bangladesh sepanjang tahun 2022, dibandingkan dengan 287 pengungsi tahun lalu.

TAG

Bagikan

Berita Terkait

Tinggalkan Komentar

Berita Terbaru

Berita terpopuler

Add New Playlist