MASAKINI.CO – Pemerintah Kabupaten Bener Meriah menyatakan dukungannya terhadap produk pangan lokal berbahan baku dasar tanaman janeng dan aren dari kawasan Samar Kilang, Kecamatan Syiah Utama.
Pemerintah bakal mengeluarkan Peraturan Bupati untuk mempromosikan produk yang difasilitasi oleh Kedutaan Besar Kanada untuk Indonesia dan Timor Leste lewat The Canada Fund for Local Initiatives (CLFI), dengan pendampingan dari lembaga Katahati Institute.
“Kami akan bantu mengeluarkan Peraturan Bupati untuk promosi hasil produk lokal dari Samar Kilang ini,” kata Pj Bupati Bener Meriah Haili Yoga, Selasa (10/1/2023).
Menurutnya, produk pangan lokal dari olahan janeng dan aren itu bisa menjadi produk unggulan baru Bener Meriah, selain kopi yang telah lebih dulu dikenal pasar lokal maupun internasional.
Haili berjanji, produk hasil hutan bukan kayu (HHBK) yang diolah kelompok perempuan di Samar Kilang itu nantinya bakal jadi cinderamata khusus kepada tamu yang datang ke Bener Meriah, dan juga dipakai saat kegiatan pemerintahan.
“Jadi jika ada tamu yang datang tak hanya diberi plakat atau sertifikat, tapi produk lokal seperti janeng dan aren yang telah diolah jadi beragam macam produk,” ujarnya.
Selain itu, pihaknya akan terus mendukung program CLFI lewat Katahati Institute yang telah berjalan sekitar 2 tahun di Samar Kilang melalui beragam kebijakan, agar ekonomi masyarakat setempat terus meningkat.
“Terutama perluasan pasar di tingkat lokal, nasional dan internasional. Dinas Perdagangan Bener Meriah siap membantu hal tersebut,” pungkas Haili Yoga.
