MASAKINI.CO – Jembatan Gantung Situ Gunung merupakan jembatan gantung terpanjang, yang berada di tengah hutan, di Asia Tenggara. Jembatan ini berlokasi di Taman Wisata Alam Situ Gunung, Sukabumi Jawa Barat, yang telah menjadi salah satu tempat tujuan wisata selama bertahun-tahun dan merupakan bagian dari Taman Nasional Gede Pangrango (TNGP).
Jembatan ini membentang sepanjang 243 meter, lebar 18 meter, dan berada di ketinggian 161 meter, Jembatan Gantung Situ Gunung menjadi daya tarik tersendiri bagi anda penikmat wisata alam.
Jembatan Gantung Situ Gunung merupakan hasil kerja sama pemanfaatan Barang Milik Negara (BMN) pihak Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) dengan pihak ketiga yang dibangun dengan mekanisme Bangun Guna Serah (BGS).
Tempat wisata ini, dibuka setiap hari mulai pukul 07.30-17.30 WIB. Harga tiket yang dibanderol untuk memasuki wisata ini mulai Rp50.000 hingga Rp100.000, tergantung jenis paket yang ada pilih seperti akses jalur hijau, kuning dan merah.
Akses Jalur Hijau
Jalur ini memiliki jarak terdekat yaitu hanya 1,5 kilometer. Pengunjung akan diantarkan oleh kendaraan shelter yang dapat meringkas jarak tempuh. Jalur ini biasa disebut jalur VIP. Harga tiket yang mulai dari Rp 100.000 untuk satu orang.
Fasilitas yang didapat pengunjung yaitu welcome drink dengan berbagai jenis pilihan makanan dan minuman seperti bakso, bubur kacang, teh/kopi dan rebusan. Selain itu akses melewati Balcony Resto, Jembatan Gantung, Amphitheater, Curug Sawer, Keranjang Sultan, Jembatan Merah dan Valley Resto.
Akses Jalur Kuning
Jalur kuning mempunyai panjang sekiar 2,5 kilometer. Jalur ini melewati trek gunung bebatuan menuju Jembatan Gantung. Fasilitasnya tidak jauh berbeda, namun untuk jalur ini, pengunjung tidak mendapatkan fasilitas antas jemput kendaraan dan Keranjang Sultan. Pengunjung tetap mendapatkan welcome drink rebusan dan teh/kopi, lalu ke Jembatan Gantung, Balcony Resto, Curug Sawer, Amphitheater, Jembatan Merah dan valley resto. Harga tiket mulai dari Rp 75.000 per orang.
Akses Jalur Merah
Memiliki jarak terjauh, jaraknya yaitu sekitar 3,7 kilometer. Tiketnya dijual dengan harga paling murah yaitu Rp 50.000 . Perbedaannya berada pada jalur arah pulang. Pengunjung tidak melewati Jembatan Merah, melainkan ke Jembatan Anggrek. Jembatan Anggrek jalurnya lebih menanjak dan berliku sedangkan Jembatan Merah jalannya lebih landai.
Bagi pengunjung yang ingin melintas di jembatan tersebut diminta untuk mengenakan sabuk pengaman. Sabuk pengaman yang disematkan di pinggang pengunjung merupakan alat standar keselamatan yang disediakan pengelola Situ Gunung.
Pengunjung yang melintas di jembatan juga dibatasi jumlahnya dalam waktu bersamaan. Paling banyak 40 orang, walaupun daya tampung jembatan 55 ton.





