MASAKINI.CO – Perum Bulog Kantor Wilayah Aceh, kembali menerima beras impor dari Thailand sebanyak 12 ribu ton pada bulan Agustus, guna menambah persediaan stok yang kini hanya tinggal 14.000 ton lagi.

Kepala Perum Kanwil Aceh, Irsan Nasution mengatakan saat ini beras impor Thailand sedang dalam pemuatan di Pelabuhan laut Thailand dengan mengangkut 6.400 ton di Pelabuhan Malahayati.

“Diperkirakan hari ini akan berangkat,” kata Irsan, Rabu (2/8/2023).

Sementara, untuk kapal kedua dengan tujuan pelabuhan Krueng Geukueh, Lhokseumawe akan memuat 6.200 ton beras impor Thailand.

“Perkiraan Minggu depan muatan diperkirakan akan dimuat sekitar Minggu depan 6.200 ton tujuan Lhokseumawe,” ujarnya.

Irsan menjelaskan, penyaluran rutin Bulog Aceh hingga akhir tahun 2023 masih mencukupi. Namun pihaknya juga akan melakukan pembelian gabah pada petani saat panen Oktober mendatang.

Untuk harga beli beras Bulog Tahun 2023 ini, dari penggilingan lokal sekitar Rp 9.950 per kilogram dan gabah kering giling (GKG) seharga Rp6.300 per kilogram.

Beras impor yang masuk ke Aceh, katanya, umumnya dari Thailand dan Vietnam, lantaran stok beras di dua negara itu cukup banyak dan memiliki jarak dengan Provinsi Aceh.

“Jadi bulan ini ada dua kapal dari Thailand yang akan menuju ke Aceh untuk impor beras,” imbuhnya.