MASAKINI.CO – Belum genap sebulan ditampung sementara di dalam kompleks kantor Bupati Aceh Barat, sebanyak tujuh pengungsi Rohingya sudah kabur.
Kepala Bidang Ketertiban dan Ketenteraman Satuan Polisi Pamong Praja dan Wilayatul Hisbah Aceh Barat, Arsil mengatakan pengungsi yang kabur pertama adalah seorang perempuan.
“Dia kabur pada malam takbiran Idul Fitri. Kemudian keesokan harinya, pada waktu dini hari sudah kabur lagi empat orang. Empat orang ini laki-laki,” kata Arsil kepada masakini.co, Sabtu (13/4/2024).
Hari ini sekitar pukul 06.00 WIB pagi tadi, kembali kabur dua pengungsi Rohingya. “Sampai hari ini total sudah tujuh orang yang kabur,” ujarnya.
Arsil menjelaskan dua etnis Rohingya itu kabur melalui pagar tanpa tembok di belakang kantor bupati Aceh Barat. Sementara empat lainnya, melenggang meninggalkan tempat penampungan lewat pintu depan kantor.
“Dari depan ada terpantau CCTV. Karena CCTV gak sampai ke jalan, jadi kita tidak tahu apakah ada yang menjemput mereka atau tidak,” jelasnya.
Asril mengaku belum mengetahui ke mana para pengungsi Rohingya tersebut kabur dan difasilitasi oleh siapa. “Tak ada petunjuk sedikit pun yang kami dapat. Pengungsi yang masih tinggal di tempat penampungan pun tidak memberikan keterangan apapun,” ungkapnya.
Dia menyebut pengungsi yang telah kabur itu terdiri satu perempuan dan enam laki-laki. Menurut Asril, dari 75 orang Rohingya yang ditampung sementara di kompleks kantor Bupati Aceh Barat, itu kini tinggal 68 orang.
