MASAKINI.CO – Pekerja buruh yang tergabung dalam Aliansi Buruh Aceh (ABA) harapkan Presiden Indonesia yang baru terpilih dapat sejahterakan para buruh di Indonesia termasuk buruh di Aceh.

Menurut Ketua ABA, Saiful Mar keberadaan buruh sangat penting untuk kemajuan Indonesia. Apalagi buruh dinilai sangat berkontribusi terhadap kesejahteraan pengusaha-pengusaha yang ada.

“Karena tanpa buruh tidak ada apa-apanya Indonesia ini, maka kami berharap kesejahteraan buruh terpenuhi,” kata Saiful usai menggelar aksi damai peringati hari buruh sedunia di Banda Aceh, Rabu (1/5/2024).

Saiful menerangkan, peringatan hari buruh menjadi sejarah baru bagi seluruh buruh di Indonesia. Apalagi baru dua presiden yang mulai berani menetapkan hari buruh sebagai hari libur setelah 78 tahun Indonesia merdeka.

“Itu dimulai pada masa Presiden SBY dan dilanjutkan Presiden Jokowi,” ujarnya.

Dalam momentum ini, kata dia, buruh menaruh harapan agar kepedulian presiden terhadap buruh ditingkatkan serta menjawab semua kegelisahan buruh dalam menjalani kehidupannya sebagai rakyat Indonesia.

Bahkan Indonesia yang memiliki 38 provinsi memiliki inflasi yang berbeda. Setidaknya hasil jerih yang diberikan kepada buruh dapat memenuhi kebutuhan seiring kebutuhan pokok naik.

“Maka UMP Aceh layak Rp5 juta seperti DKI Jakarta seperti kita masih di bawah,” ucapnya.

Seyogyanya, aspirasi penyampaian hak-hak pekerja tak mesti dilakukan segelintir orang, akan tetapi seluruh masyarakat Aceh.