MASAKINI.CO – Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut yang berlangsung sejak 9 September 2024 lalu menjadi sumber rezeki bagi para pedagang, khususnya penjual mainan dan makanan ringan keliling.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang olahraga nasional yang meriah, tetapi juga memberikan dampak ekonomi positif bagi masyarakat.
Seorang pedagang keliling, Rahmi, mengaku saat perhelatan olahraga empat tahunan itu dimulai, hasil jualannya bertambah hingga lima kali lipat. Sebelumnya, ia yang biasanya berjualan di Blang Padang, Banda Aceh hanya mampu meraup keuntungan Rp100 ribu per hari.
Namun kali ini, Rahmi mampu memperoleh penghasilan Rp500-700 ribu per hari. Wanita 35 tahun itu mengaku sangat bersyukur atas terselenggaranya PON di Aceh.
“Alhamdulillah kami sangat terbantu dengan acara seperti ini, Apalagi PON banyak orang dari luar,” ujarnya, Kamis (19/9/2024).
Rahmi mengungkap dagangannya laris manis karena ramainya pengunjung. Selama PON, dia kerap mangkal di Stadion Harapan Bangsa.
“Kita fokus jualan keliling di sini, dibantu suami juga,” ujarnya.
Sebagai pelaku usaha Usaha Kecil Mikro Menengah (UMKM), Rahmi menaruh harapan agar pemerintah daerah terus bijak untuk membantu masyarakat.
Misalnya, kata dia, pemerintah dapat membantu para pedagang kecil dengan memfasilitasi lapak bagi mereka.
“Karena yang seperti kami ini tidak mampu sewa toko atau stand, jadi saat acara-acara besar bisa disediakan lapak gratis untuk kami,” pungkas Rahmi.