MASAKINI.CO – Banjir di Aceh Tenggara yang terjadi hampir sepekan terakhir memakan korban jiwa. Seorang warga Tanjung Aman, Kecamatan Darul Hasana, bernama Redi (28 tahun) meninggal dunia.
“Korban hanyut terbawa arus banjir,” kata Haslinda, Staf pusat data dan informasi Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) dikonfirmasi masakini.co, Selasa (15/10/2024).
Menurutnya, banjir di Aceh Tenggara yang dipicu hujan deras hingga menyebabkan beberapa tanggul sungai jebol itu kini makin meluas.
Sebanyak 82 desa dalam 13 kecamatan terendam banjir. Data sementara empat ribu lebih jiwa terdampak banjir tersebut. Selain itu, banjir juga menyebabkan kerusakan infrastruktur dan lahan pertanian di Aceh Tenggara.
Pemerintah setempat telah menetapkan status tanggap darurat banjir melalui Surat Keputusan Bupati Aceh Tenggara bernomor 300.2.1/219/2024.
Penetapan status penanganan tanggap darurat bencana banjir berlangsung selama 14 hari.
Haslinda mengatakan kondisi air banjir di beberapa wilayah yang terdampak sudah mulai surut. Sedangkan perbaikan tanggul dan jalan yang rusak masih terus dilakukan.