MASAKINI.CO – Akibat akses jalan buruk, ratusan prajurit TNI Korem 011 Lilawangsa terpaksa memikul material bangunan untuk renovasi kompleks makam Cut Meutia di kawasan hutan Kecamatan Pirak Timu, Kabupaten Aceh Utara.
Danrem 011 Lilawangsa Kolonel Inf Ali Imran mengerahkan prajurit berbagai satuan seperti TNI AL, TNI AU dan TNI AD, termasuk Tim kesehatan TNI AD Kesrem Lhokseumawe mengangkut material untuk pembangunan kompleks makam Cut Meutia.
“Hujan lebat membuat akses jalur ekstrem jadi sulit, sehingga beberapa kendaraan tempur dan motor TNI terperosok saat mendaki puncak Krueng Kereutoe,” katanya, Rabu (11/12/2024).
Ali dan prajuritnya terpaksa memikul karung goni berisi paving block dan material bangunan lain dengan menempuh jarak sekitar 2,3 kilometer untuk tiba di lokasi makam.
Pemugaran makam pahlawan nasional ini pekerjaannya sedang berlangsung. Ali mengatakan pemugaran itu dilakukan sebagai upaya menghormati perjuangan pahlawan bangsa.
Menurutnya, kondisi kompleks makam Cut Meutia begitu miris dan terkesan terabaikan. Kondisi ini jauh berbeda dengan makam pahlawan nasional lainnya.
“Puluhan tahun (makam) terbengkalai. Jika tidak dirawat, generasi muda tidak akan tahu tentang makam pahlawan Cut Meutia, hanya mengenalnya dari uang atau cerita dongeng,” pungkas Ali Imran.