MASAKINI.CO – Dalam rangka memperingati 20 tahun tragedi tsunami Aceh, Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM) Aceh Besar menyelenggarakan pameran foto tsunami yang ditempatkan di ruang tunggu domestik.

Kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian acara untuk mengenang salah satu bencana alam terbesar dalam sejarah modern, sekaligus mengedukasi masyarakat tentang pentingnya kebangkitan dan semangat persatuan.

General Manager PT Angkasa Pura Indonesia, Teguh Darmawan Saiman menyebutkan bahwa pameran foto ini mendapat respons positif dari para penumpang, seperti antusiasme penumpang cukup tinggi karena pameran ini menjadi momentum khusus peringatan 20 tahun tsunami Aceh.

“Setiap penumpang yang melintas di ruang tunggu domestik pasti menyaksikan pameran ini, mereka antusias menyaksikannya,” ujar Teguh kepada media ini, Jumat (27/12/2024).

Pameran foto tersebut menampilkan momen-momen penting tsunami Aceh, mulai dari kehancuran hingga proses pemulihan masyarakat.

Selain pameran foto, acara ini juga menampilkan pemutaran video dokumenter tsunami Aceh yang bekerja sama dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh.

Tak hanya itu, film “Akan Ada Jalan” yang diproduksi bersama Tsunami and Disaster Mitigation Research Center Universitas Syiah Kuala (TDMRC USK) turut diputar.

Film ini mengisahkan perjuangan dan kebangkitan masyarakat Aceh setelah bencana, memberikan pengalaman reflektif bagi para pengunjung bandara.

“Penumpang yang menyaksikan diperkirakan hanya sekitar 50-60 persen karena  hanya terdapat 3 titik media video yang ada,” sebutnya.

Rangkaian kegiatan peringatan ini berlangsung dari 26 hingga 31 Desember 2024, bertepatan dengan periode angkutan udara Natal dan Tahun Baru 2024-2025.

Teguh menyebutkan, kegiatan tersebut juga menjadi bagian dari komitmen Bandara SIM untuk mendukung pariwisata Aceh.

“Kami berharap melalui kegiatan ini menjadi dorongan untuk meningkatkan kunjungan wisatawan, baik lokal maupun mancanegara yang berdampak pada pertumbuhan ekonomi Aceh,” tutup Teguh.