Tren Perhiasan 2025, Model Plintir dan Rantai Gosok Mulai Diminati

Ilustrasi | emas murni yang dijual di Kota Banda Aceh. (foto: Riska Zulfira/masakini.co)

Bagikan

Tren Perhiasan 2025, Model Plintir dan Rantai Gosok Mulai Diminati

Ilustrasi | emas murni yang dijual di Kota Banda Aceh. (foto: Riska Zulfira/masakini.co)

MASAKINI.CO – Cincin emas murni desain plintir saat ini sedang diminati kaum hawa yang ada di Banda Aceh. Model ini menjadi tren emas pada tahun 2025 melangkahi desain infinity atau angka 8 yang menjadi primadona pada tahun 2024.

Pedagang emas di Banda Aceh, Daffa mengatakan perubahan selera pembeli terlihat cukup signifikan dari tahun ke tahun. Sedangkan untuk jenis gelang, desain kawat pasir selisih dan rantai gosok menjadi incaran.

Menurut dia, model ini terlihat sederhana tetapi elegan dan cocok dipakai dari berbagai usia.

“Kalau tahun lalu model infinity lebih banyak diminati remaja karena bentuknya kekinian dan unik,” kata Daffa di Banda Aceh, Minggu (9/2/2025).

Sedangkan perhiasan model rantai gosok digemari oleh pembeli dengan usia mulai 20-30 tahun, sebab tampilannya tidak mencolok tapi tetap terlihat mewah.

Bagi pemakai usia 30 tahun ke atas, menurut Daffa, mereka cenderung mencari rantai gosok dengan jumlah mayam yang lebih besar. Selain lebih berkelas, model ini juga memberikan kesan eksklusif bagi pemakainya.

Ia menambahkan, saat ini sekitar 30 persen pembeli lebih memilih menempah perhiasan sesuai desain mereka sendiri dibanding melirik model yang telah tersedia.

“Karena hasil tempah langsung pas dan cocok di tangan pemakainya,” tuturnya.

Di sisi lain, meski harga emas terbilang cukup mahal capai Rp4.980.000 per mayam (sudah ongkos), daya beli emas untuk kebutuhan mahar meningkat sekitar 15 persen pada tahun 2025.

“Karena jika keperluan mahar tidak dapat dielak, mahal atau tidak masyarakat pasti beli,” ujarnya.

TAG

Bagikan

Berita Terkait

Tinggalkan Komentar

Berita Terbaru

Berita terpopuler

Add New Playlist