MASAKINI.CO – Wasit asal Prancis, Francois Letexier, memberikan penjelasan langsung di lapangan tentang keputusan kontroversial yang diambilnya dalam pertandingan semifinal Piala Dunia Antarklub antara Chelsea dan Fluminense.
Pada menit ke-37, Letexier awalnya memberikan penalti kepada Chelsea setelah pemain Trevoh Chalobah dianggap menyentuh bola dengan tangannya di kotak penalti. Namun, setelah meninjau VAR, Letexier membatalkan keputusannya dan menyatakan bahwa tidak ada pelanggaran.
“Setelah meninjau video, saya memutuskan bahwa tangan pemain berada pada posisi alami. Oleh karena itu, tidak ada pelanggaran yang menyebabkan penalti dibatalkan,” jelas Letexier melalui pengeras suara stadion.
Keputusan ini dianggap sebagai titik balik pertandingan, karena Fluminense seharusnya bisa menyamakan kedudukan 1-1 jika mereka mendapat hadiah penalti.
Chelsea akhirnya menang 2-0 atas Fluminense dan lolos ke final Piala Dunia Antarklub 2025. Lawan mereka di final akan ditentukan oleh pemenang semifinal antara Real Madrid dan PSG.