Sandiaga: 6 Tahun OK OCE, Sudah Dikenal dari Sabang-Merauke

Syukuran ke-6 Gerakan Sosial OK OCE Indonesia. (foto: untuk masakini.co)

Bagikan

Sandiaga: 6 Tahun OK OCE, Sudah Dikenal dari Sabang-Merauke

Syukuran ke-6 Gerakan Sosial OK OCE Indonesia. (foto: untuk masakini.co)

MASAKINI.CO – Gerakan sosial OK OCE telah memasuki perjalanan ke 6 tahun. Dalam kegiatan syukuran perjalanan ini, Founder OK OCE yang juga Menparekraf RI, Sandiaga Uno mengapreasiasi bahwa OK OCE telah memiliki pengenalan di atas 66%.

“Dari survei, brand OK OCE ini memiliki tingkat pengenalan diatas 66%, jadi OK OCE sudah dikenal dari Sabang sampe Merauke. Jadi tantangan kita dalah mempertahankan brand yang sudah ternama ini untuk aktivitas perdagangan atau wirausaha kita sehari-hari,” ungkap Sandi, saat Launching Pasar dan Ulang Tahun OK OCE, Naraya Rawamangun, Jakarta Timur, Senin (12/12/2022).

Sandi juga memberikan tipsnya agar pelaku UMKM khususnya di OK OCE melaksanakan 3G, yaitu Gercep (Gerak Cepat), Geber (Gerak Bersama), Gaspol (Gapai Semua Potensi Lapangan Kerja) yang juga hadir dalam acara tersebut anak millenial dari Magang Merdeka, yang mana OK OCE merupakan mitra.

“Kita juga mendorong anak-anak muda, seperti Magang Merdeka. Karena 70% ekonomi kita akan didorong anakanak muda yang masuk ke usia produktif”.

Sandi menceritakan, Elon Musk pernah menggambarkan bahwa kebiasaan yg bikin beliau sukses adalah “Rasa ingin tahu yang tinggi”. Rasa keingintahuan tinggi inilah yang menjadikan beliau membuat Tesla, Spacex hingga Twitter.

“Teman-teman jangan pernah berhenti berimajinasi karena dengan kita kreatif akan menemukan hal yg baru untuk kehidupan kita. Hilangkan sekat diantara kita, ciptakan kolaborasi agar OK OCE terus kompak dan berkembang”.

“Saya merinding saat disalami Presiden Amerika Joe Biden, beliau berbicara bahwa indonesia memiliki Sumber Daya Alam, memiliki negeri yang indah, dan masyarakat yang ramah. Dan terakhir indonesia memiliki posisi kepemimpinan yang sangat megah”.

Sandi ingin kedepannya OK OCE terus menekankan inovasi, adaptif dan kolaborasi.

“Saya ucapkan selamat kepada OK OCE, kalian adalah agen perubahan. Jadi mari semangat terus membantu langkah pemerintah indonesia emas dengan membuka lapangan kerja baru untuk peningkatan ekonomi masyarakat”.

Dalam peningkatan ekonomi tersebut, Indivara bersama OK OCE melaunching Aplikasi Pasar OK OCE, yang mana anggota UMKM bisa meningkatkan pendapatannya melalui pembelian bahan baku.

Indra Uno, yang juga hadir memberikan sambutannya pada kegiatan tersebut mengapresiasi dengan hadirnya Pasar OK OCE. Kolaborasi dalam meningkatkan penciptaan lapangan kerja.

Ketua Umum OK OCE, Iim Rusyamsi yang turut hadir mengatakan, “Saya harap lewat Pasar OK OCE bisa jadi jalur silaturahmi para penggerak OK OCE yang ujungnya diharapkan dapat memperlancar rezeki”.

Sementara Group CEO Indivara Grup, Jusuf Syariffudin, mengatakan “visi misi OK OCE menyentuh hati saya, maka dari itu saya senang kerja sama dengan OK OCE sekaligus sebuah kehormatan.Semoga kita semua penggerak dan UMKM bisa lebih bisa meraih keuntungan”.

Jusuf juga menambahkan, UMKM memang sedikit tidak melek digital, maka dari itu perlu penambahan sumber daya manusia yang millenial yang memiliki andil besar membantu para UMKM untuk Melek digital dengan menjadikan usahanya banyak secara online.

Prediksi Ekonomi Gelap 2023

Dalam kegiatan tersebut juga dihadirkan talkshow yang membahas seperti apa prediksi ekonomi 2023. Hal ini penting untuk persiapan pelaku usaha menghadapinya.

Jusuf mengatakan, “Jika kita masuk 2023, namun kita tidak beruntung di moment perang, inflasi tinggi saya rasa kita perlu melakukan pendampingan dan edukasi agar para UMKM agar memiliki modal usaha maupun infratruktur yang kokoh.

Secara garis besar tahun 2023 akan lebih sulit, akan tetapi kita harus hadapi.Indivara group sudah mendampingi UMKM, yang tadinya ratarata seluruh keuntungan UMKM 200 juta perbulan menjadi 1,9 miliar per bulan”.

Launchingnya Pasar OK OCE juga dapat mendata bagaimana pergerakan atau progres dari hasil yang UMKM jual dalam aplikasi. Selain itu juga UMKM juga akan diberikan aksesk pendanaaan, serta jumlah konsumen yang membeli.

Sementara itu, Pemimpin Redaksi Sandinomics, Alex Yahya Datuk menambahkan di bebarapa negara di dunia mengalami inflasi yang tinggi, namun inflasi di Indonesia per November 2022 cenderung stabil.

“Pertahun ini surplus perdagangan nasional termasuk yang paling besar dibanding tahun sebelumnya. Hal tersebut bedasarkan data. Namun anything can happen, semua bisa terjadi begitu saja(inflasi 2023). Maka dari itu kita tidak boleh terlalu kendor dalam memahami kondisi perdagangan nasional”.

Ditengah perbincangan kegelapan ekonomi dunia, indonesia merupakan titik terang atay berpotensi untuk Survive.

Alex menambahkan, para perintis usaha ataupun pengusaha yang mau bertahan yaitu mengikuti training atau kegiatan yang dilakukan OK OCE diantaranya edukasi atau pendampingan. Jika mengikuti keputusan bisnis atau investasi jangan berdasarkan isu yang tidak valid, jadi ambil keputusan berdasarkan data.

“Tipsnya, jangan lupa untuk memonitor data dan informasi yang valid, seperti pemberitaan ekonomi maupun mengikuti pergerakan sosial yang aktif terkait UMKM,” tambah Alex.

Sandiaga juga mengibaratkan, jika ekonomi gelap, maka UMKM harus menjadi penerang. “Caranya dengan berkolaborasi. Tekankan Inovatif, Adaptif, dan Kolaboratif,” tutup Sandi.

Syukuran ke 6 tahun OK OCE juga dihadiri oleh narasumber lain seperti Elizabeth Ratu Rante Alo, Kepala Dinas PPKUKM DKI Jakarta, Erwita Dian, Erwita Dianti, Direktur Pemasaran Ekonomi kreatif, Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf, serta Komunitas Penggerak OK OCE yang tersebar di seluruh Indonesia.

TAG

Bagikan

Berita Terkait

Tinggalkan Komentar

Berita Terbaru

Berita terpopuler

Add New Playlist