MASAKINI.CO – Kebakaran hutan dan lahan di Aceh semakin meluas, Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) kewalahan menghadapi sejumlah hambatan.
Menurut Kepala Pelaksana BPBA, Ahmad Dadek pihaknya kekurangan pompa apung atau pompa tekanan tinggi portebel sebanyak 10 unit.
“Dibutuhkan selang sebanyak 50 roll, alat-alat pemukul api dan cairan peresap,” kata Dadek.
Ia menyebutkan pihaknya telah melaporkan kondisi terkini kebakaran hutan dan lahan, serta hambatan di lapangan tersebut ke Kaban BNPB, Jumat (5/7).
Dalam laporan itu, ia merincikan kebakaran hutan dan lahan terjadi di Nagan Raya, Bener Meriah, Aceh Barat Daya, Aceh Barat, Aceh Besar dan Aceh Selatan.
Ia juga melaporkan pihak BPBD dengan instansi terkait sedang melakukan pemadaman dengan menyalurkan bantuan makanan siap saji BNPB ke para petugas dan masker. “Mohon bantuan dan terima kasih,” pungkas Dadek dalam laporanya ke Kaban BNPB.[]
Berikut luas hutan dan lahan terbakar:
1. Nagan Raya: 20,5 hektare
2. Bener Meriah: ¼ hektare
3. Aceh Barat Daya: 4 hektare
4. Aceh Barat: 3 hektare
5. Aceh Besar: 13 hektare
6. Aceh Selatan: 3,5 hektar