MASAKINI.CO – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh kembali menggelar festival tari Guel selama tiga hari, sejak 22 November mendatang. Kegiatan itu dipusatkan di Lapangan Uma Pitu Ruang, Bale Atu, Kabupaten Bener Meriah.
Kepala Bidang (Kabid) Bahasa dan Seni Disbudpar Aceh, Suburhan menyebutkan festival tari Guel merupakan rangkaian dari kegiatan fiesta panen kopi. Sejumlah kegiatan disuguhkan untuk memberikan edukasi dan nilai kebersamaan.
“Kegiatan festival guel juga memeriahkan kegiatan Kabupaten Bener Meriah yaitu fiesta kopi,” ujarnya.
Untuk pendaftaran festival tari Guel dimulai pada tanggal 12 sampai 20 November di Sekretariat pendaftaran, Dinas Pariwisata Kabupaten Bener Meriah.
“Peserta Festival Guel merupakan komunitas atau sanggar seni dalam wilayah Aceh,” sebutnya.
Gayo Mountain International Festival (GAMIFest), ditutup dengan lomba panen kopi dan lomba photo. Selanjutnya, atraksi pengolahan kopi tradisonal, kenduri panen kopi, eksibisi dan lomba mobil kopi serta minum kopi massal.
Terakhir adalah launching Desa Damaran Baru sebagai Eco-Village di Kabupaten Bener Meriah. Menurut Subur, Festival Tari Guel bertujuan mempromosikan seni tari itu ke masyarakat agar lebih dikenal hingga ke luar negeri.[]