MASAKINI.CO – Gampong Meunasah Krueng, Kecamatan Kembang Tanjong, Kabupaten Pidie, digegerkan sumur bor yang menyemburkan lumpur diduga mengandung gas.
Peristiwa itu terjadi di belakang rumah warga, Afrizal (39). Namun guru tersebut belum menempati rumah yang sedang dalam pembangunan itu.
Sumur mengeluarkan semburan sekitar pukul 15.00 WIB, Selasa (25/2). Saat itu, pekerja baru saja melakukan pengeboran.
Akibat panik, serta untuk mencegah hal yang tak diinginkan warga menutup sumur dengan batu. Namun tetap mengeluarkan lumpur disertai suara gemuruh hingga puluhan meter, Rabu (26/2).
Cegah dampak meluas, pihak kepolisian sudah menarik garis polisi di sekitar area kejadian.
Menurut Keuchik Meunasah Krueng, Iswari (43) semburannya lumanyan tinggi hingga membuat pekerja dan warga panik.
“Sudah ditutup, tapi sumur tersebut masih menyemburkan lumpur. Sebelum ditutup semburannya tinggi sekitar lima meter. Polisi juga sudah memasang garis keamanan, supaya warga tidak mendekat, guna menjamin keamanan,” jelasnya.
Hingga saat ini, menurutnya di sekitar lokasi masih kondusif, namun warga tetap was-was.
“Tadi pagi (Rabu), sudah datang tim Pemkab Pidie. Mereka sudah menelpon pihak pertambangan Propinsi Aceh untuk datang ke lokasi, meneliti dan melihat apa yang sebenarnya terjadi di sumur tersebut,” terang Iswari.[zian]