MASAKINI.CO – Anggota DPR RI Komisi X, Illiza Sa’aduddin Djamal berharap semua pihak dalam menyikapi virus Covid-19 tidak menganggap remeh dan panik.
Politisi PPP asal Aceh ini, mengapresiasi upaya yang telah dilakukan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Namun ia mendesak Menteri Nadiem Makarim mengambil langkah lainnya, memperkuat langkah-langkah sebelumnya.
“Baiknya setiap sekolah membuka hotline atau membuat call center untuk menerima aduan kemungkinan adanya siswa yang tertular virus Covid-19,” kata Illiza, Senin (23/3).
Menurutnya, selain untuk proses belajar jarak jauh yang selama ini sudah berjalan, menggunakan fasilitas grup WhatsApp. Jika ada aduan terkait adanya siswa yang tertular virus Covid-19, bisa ditindaklanjuti ke dinas-dinas kesehatan terdekat.
“Call center itu juga bisa dijadikan sarana sosialisasi untuk pencegahan virus Covid-19,” harapnya.
Untuk mengoptimalkan pelaksaan belajar jarak jauh, Illiza mendorong MendikBud untuk meniadakan UN dan mengalihkan anggaran UN untuk fasilitasi kegiatan belajar jarak jauh.
“Saya mengingatkan dan menghimbau orang tua murid untuk mendampingi putra-putrinya dalam mengikuti bejar jarak jauh, dan menjaga kebersihan lingkungan keluarga serta permukiman. Sesungguhnya kebersihan itu sebagian dari Iman,” pungkasnya.[Sier]