MASAKINI.CO – Fauna Flora International Indonesia, bersama dengan BKSDA dan DLHK Aceh, menyalurkan bantuan bahan pokok pada sejumlah warga di desa rawan konflik satwa, bantuan tersebut diberikan untuk mengurangi beban masyarakat selama pandemi Corona.

Pendistribusian bahan pokok tersebut berlangsung di Kantor Bupati Pidie, Selasa (12/5).

Penyerahan bantuan turut dihadiri Wakil Bupati Pidie, Fadhlullah TM Daud, Acting Programme Manager FFI Aceh, Teuku Youvan, perwakilan BKSDA, Agus Arianto, S, Hut dan DLHK Aceh diwakili M. Daud, S.Hut, M.Si.

Teuku Youvan pada wartawan mengatakan, pandemi Covid-19 telah berdampak terhadap penghidupan masyarakat yang tinggal di sekitar kawasan konservasi hutan, sehingga FFI bersama dengan BKSDA dan DLHK merasa perlu untuk memberikan bantuan berupa bahan makanan pokok untuk masyarakat.

Ia merincikan untuk kawasan lanskap Ulu Masen bantuan diberikan 415 Paket pada masyarakat yang tinggal di Desa Mane, Blang Dalam, Lutung, Tuerucut di Kecamatan Mane. Sementara untuk Kecamatan Tangse, yakni Neubok Badeuk, Pulo Sejahtera, dan Pulo Kawa.

“Untuk kawasan Ulu Masen di Pidie, kami menyediakan 415 Paket. Selain itu, ada 40 paket untuk kawasan Aceh besar. Kita berharap bantuan kita dapat meringankan beban masyarakat yang berdampak Covid dan konflik satwa di Aceh,” ungkapnya.

Wakil Bupati Pidie, Fadhlullah TM Daud mengatakan, pihaknya sangat berterima kasih pada seluruh elemen yang selalu ingin membantu masyarakat, khusus warga Pidie. Apalagi kondisi kini, semua kegiatan terkendala, selain virus Corona, warga pedalaman juga harus menghadapi konflik satwa.

“Terima kasih kepada FFI, BKSDA dan DLHK Aceh, telah membantu masyarakat kami. Semua stake holder yang ingin membantu Pidie, kami siap fasilitasi, jangan sungkan untuk terus berkoordinasi dengan kami, karena kita semua hidup harus saling tolong menolong,” kata Fadhlulah.[]