MASAKINI.CO – Pemotongan hewan kurban pada hari raya Idul Adha 1441 Hijriah atau 2020 Masehi di Kota Banda Aceh mencapai 3.016 ekor. Meskipun di tengah pandemi, jumlah tersebut mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya.
Kepala Dinas Pangan Pertanian Kelautan dan Perikanan (DPPKP) Kota Banda Aceh, Zulkifli Syahbuddin menyebutkan pihaknya sudah bekerja mulai H-3 hingga H+3 untuk mendata dan mengecek kesehatan hewan kurban di Kota Banda Aceh.
Untuk tahun ini, ada sebanyak 3016 ekor hewan kurban yang disembelih, antara lain 1620 ekor sapi, 1394 ekor kambing dan juga ada domba dan kerbau masing-masing satu ekor.
“Jadi totalnya ada sekitar 3.016 hewan kurban yang disembelih di 90 gampong/desa yang ada di Kota Banda Aceh,” katanya.
Lebih lanjut ia mengatakan, jumlah tersebut belum termasuk dengan hewan kurban yang disembelih di sekolah-sekolah dan sejumlah lembaga di Kota Banda Aceh.
“Mungkin ada sekitar 5-7 persen penambahan dari data tersebut,” sebutnya.
Penambahan jumlah hewan kurban meningkat tajam pada hari pelaksanaan. Bahkan, hampir meningkat dua kali lipat dari jumlah data Persediaan hewan kurban di gampong/desa di Kota Banda Aceh.
“Kalau untuk sapi data persediaan hewan kurban sebanyak 1.336 ekor menjadi 1.620 ekor pada hari penyembelihan sedangkan untuk kambing meningkat tajam dari 491 menjadi 1.394,” jelasnya.
Menurutnya, di tengah kondisi pandemi Coronavirus Disease (COVID-19) tidak mengurangi antusiasme warga untuk berkurban. Ia mengaku, jumlah ini mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya.
Sedangkan pada tahun 2019 jumlah hewan kurban di Kota Banda Aceh sebanyak 2.213 ekor yang terdiri dari 1.274 sapi dan 939 kambing, sehingga terjadi peningkatan sebanyak 803 ekor hewan kurban.
“Di tengah wabah COVID-19 ini tidak menurunkan antusiasme warga untuk berkurban. Buktinya tahun ini mengalami peningkatan sebanyak 803 ekor hewan,” katanya. []