MASAKINI.CO – Guru Besar Filsafat Islam pada Fakultas Ushuluddin dan Filsafat (FUF) UIN Ar-Raniry Prof Syamsul Rijal, menilai pentingnya keterlibatan dosen untuk merespon setiap persoalan sosio-religi di provinsi berjuluk Serambi Makkah itu.
“Kalau risalah Nubuwwah adalah untuk melakukan dakwah Rasul kepada umat, tetapi risalah dosen haruslah mampu merespon persoalan sosio-religi yang ada di kampus maupun luar kampus,” katanya, Minggu (16/10/2022).
Dia menyampaikan bahwa UIN Ar-Raniry saat ini memiliki seribuan tenaga pendidik dari berbagai bidang ilmu, 160 di antaranya merupakan dosen lulusan S-3.
Bahkan, universitas berjuluk “Kampus Biru” ini memiliki puluhan guru besar dalam berbagai bidang ilmu Islam.
Keberadaan para dosen tersebut, menurut Syamsul memiliki potensi tersendiri. Oleh karena itu, tuturnya, para pendidik ini harus peka terhadap masalah sosio-religi sehingga kehadirannya dirasakan di tengah-tengah masyarakat Aceh.
“Saatnya komunitas dosen UIN Ar-Raniry bergerak, bersinergi bahwa Anda sebagai dosen dirasakan kehadirannya di tengah-tengah masyarakat. Apa persoalan keacehan hari ini, persoalan peradaban kah, persoalan kemiskinan kah, sosial kah, budaya dan politik, itu tidak mungkin tidak ada solusi dari pendekatan keislaman,” ujarnya.