MASAKINI.CO – Lomba Perkemahan Penggalang Penegak (LP3) putri ke VIII resmi ditutup. Pj Wali Kota Sabang melalui Asisten bidang Pemerintahan, Keistimewaan Aceh dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Kota Sabang, Andri Nourman AP. M.Si., mengajak para peserta untuk menjadikan ajang ini sebagai motivasi.
Pada kesempatan ini, atas nama Pemerintah Kota Sabang mengucapakan terima kepada panitia khusus Kwartir Daerah Pramuka Aceh, yang telah menjadikan Sabang sebagai Lokus kegiatan.
“Kami ucapkan terimakasih kepada panitia khusus Kwartir Daerah Pramuka Aceh dan juga para peserta, yang dalam seminggu ini telah menyelesaikan seluruh agenda perkemahan putri di Kota Sabang. Kegiatan ini bisa dijadikan motivasi bagi adik- adik semua dalam kehidupan sehari-hari,” kata Andri Nourman, Kamis (27/10).
Lomba Perkemahan Penggalang Penegak (LP3) putri ke VIII ini, Pesantren Modern Al Manar Aceh Besar keluar sebagai juara umum tingkat penggalang, sedangkan juara umum tingkat penegakan diraih Pesantren Modern Babun Najah Banda Aceh.
Sementara itu, Ketua Satuan Komunitas Gerakan Pramuka Pesantren Kwartir Daerah Aceh, Andika Novriadi, mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota Sabang dan unsur Forkopimda Sabang serta Kwarcab Gerakan Pramuka Kota Sabang, yang telah mendukung kegiatan LP3 Putri ke VIII Gerakan Pramuka Pesantren se-Aceh Tahun 2022 ini.
“Alhamdulillah kegiatan ini berjalan lancar. Saya juga menyampaikan terima kasih kepada Kwartir Daerah Aceh, yang memberikan panggung dan peluang bagi kami generasi-generasi pesantren untuk bisa tampil dan bisa beresistensi menunjukkan prestasi dan kemampuan baik ditingkat nasional dan internasional, dalam kegiatan kepramukaan,” tambahnya.
Dia juga mengapresiasi pesantren Almujaddid Kota Sabang, yang sangat tanggap terhadap kegiatan LP3 putri tahun 2022 ini.