MASAKINI.CO – Aceh Documentary mengadakan pemutaran film-film dokumenter yang telah diproduksi selama sembilan tahun. Pemutara itu akan dihelat pada 29 sampai 30 Oktober 2022, dari pukul 10.00 sampai 22.00 WIB di Mini Theater BPNB Aceh, Gampong Mulia, Banda Aceh.
Pemutaran film-film dokumenter ini bertajuk Peukan Dokumenter. Peukan Dokumenter adalah pemutaran film-film dokumenter karya sineas Aceh yang mengangkat berbagai tema; budaya, alam, sosial, dan pendidikan.
Pengurus Aceh Documentary, Azhari, mengatakan Peukan Dokumenter ini konsisten merekam berbagai peristiwa di Aceh dengan intim dan personal, dari apa yang terjadi di Aceh setiap tahun.
Menonton dokumenter di Peukan Dokumenter adalah cara terbaik untuk melihat Aceh dari arsip audio visual dan belajar berempati, juga melihat dengan dekat dari sudut pandang orang pertama.
“Jika ingin lebih dekat mengenal Aceh, senyata-nyatanya, maka cara satu-satunya yang bisa saya tawarkan adalah menonton dokumenter di Pekan Dokumenter, Aceh Documentary,” katanya, Sabtu (29/10/2022).
Selain itu, kata Azhari, Peukan Dokumenter juga memutar film-film dokumenter bertema Migrasi yang dikurasi oleh Madani International Film Festival, yang merupakan partner Aceh Documentary. Film-film tersebut antara lain berjudul; Help is On The Way (2020), dan Homebound (2022).
Film-film dokumenter karya sineas Aceh yang diproduksi oleh Aceh Documentary sejak tahun 2013 hingga 2022 ini tampil dengan berbagai isu dan tema, mulai dari konservasi budaya, konservasi alam, isu sosial, pendidikan, hingga sejarah.
“Peukan dokumenter bisa dinonton oleh umum dan gratis, alias tidak membayar tiket,” ujarnya.
Azhari menuturkan, usai pemutaran film juga disertai dengan diskusi bersama sutradara film untuk membahas lebih lanjut apa yang menjadi tema khusus dari film yang mereka buat itu.