MASAKINI.CO – Polisi membebaskan WD (27 tahun), honorer di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Iskandar Muda Nagan Raya, usai pria itu ditangkap lantaran menyebar video hoaks tentang pembegalan dan pembunuhan di kawasan Gunung Trans.
“Dia kita lepaskan dengan syarat wajib lapor,” kata Kasat Reskrim Polres Nagan Raya, AKP Machfud, Kamis (4/5/2023).
Machfud menjelaskan WD dilepas polisi kemarin, Rabu (3/5/2023) sore. Pria itu tak ditahan lantaran mengakui kesalahannya dan meminta maaf secara terbuka.
WD pun berjanji tidak akan mengulangi tindakan cerobohnya itu dan akan lebih bijak menggunakan media sosial.
Sebelumnya diberitakan, seorang honorer di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Iskandar Muda, Nagan Raya, Aceh, berinisial WD usia 27 tahun, Ditangkap polisi karena diduga menyebar informasi hoaks.
Pria itu disebut menyebarkan informasi berupa video tentang pembegalan dan pembunuhan di kawasan Gunung Trans, hingga membuat masyarakat ketakutan melintas di sana. Ternyata, setelah diselidiki polisi video yang disebar ke media sosial oleh WD dan kemudian viral itu adalah hoaks.
“Videonya menimbulkan kegaduhan di masyarakat, juga membuat pengguna jalan merasa khawatir dan takut untuk melintasi kawasan Gunung Trans,” kata Kasat Reskrim Polres Nagan Raya, AKP Machfud, Selasa (2/5/2023).