‘Ladang Tempur’ Baru untuk Tentara di Aceh

Panglima Komando Daerah Militer Iskandar Muda Mayor Jenderal TNI Novi Helmy Prasetya, saat memimpin langsung penanaman serentak program I'M Jagong, Selasa 23/5/2023. (foto: kodam IM)

Bagikan

‘Ladang Tempur’ Baru untuk Tentara di Aceh

Panglima Komando Daerah Militer Iskandar Muda Mayor Jenderal TNI Novi Helmy Prasetya, saat memimpin langsung penanaman serentak program I'M Jagong, Selasa 23/5/2023. (foto: kodam IM)

MASAKINI.CO – Itu bukan ladang tempur, meski tentara berbaju loreng lebih dari satu kompi turun menggempur hamparan tanah lapang di Desa Ulee Geudong, Kecamatan Sawang, Aceh Utara, pada Selasa (23/5/2023) pagi.

Dipimpin langsung Panglima Komando Daerah Militer Iskandar Muda Mayor Jenderal TNI Novi Helmy Prasetya, para tentara itu tak lagi sedang berperang menghajar musuh. Melainkan ingin menanam jagung.

“Program I’M Jagong memiliki tujuan yang sangat penting di Provinsi Aceh,” kata Novi Helmy Prasetya.

Menurutnya, program itu berdampak besar untuk mencapai kemandirian pangan. Selain itu, program yang turut melibatkan petani ini juga bakal mendongkrak kesejahteraan mereka. “Juga, kami ingin memastikan program ini akan berkontribusi pada pembangunan mandiri sektor pertanian dan industri,” ujarnya.

Sebelum program I’M Jagong diluncurkan, tutur Pangdam, pihaknya telah melakukan serangkaian kajian strategis. Medan tempur untuk ditanami jagung disurvei. Riset terkait tanah dilakukan. Rapat-rapat kecil untuk rembuk pembiayaan program dimatangkan.

Konsolidasi internal kemudian direkat. TNI di jajaran Kodam Iskandar Muda diminta ikut sukseskan program I’M Jagong ini. Selanjutnya, tentara merangkul petani, juga distributor pupuk dan benih.

“Kami juga bikin jaminan asuransi dan bikin agro input,” jelas Novi.

Dari hulu ke hilir program I’M Jagong tersebut betul-betul disusun matang oleh Kodam Iskandar Muda. “Sesuai amanat Presiden Joko Widodo, ke depan Indonesia tak lagi impor jagung,” tegas Pangdam.

Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya menyebut ada sekitar 3 ribu hektar lahan yang bakal ditanami jagung di Aceh, meliputi seribu hektar di wilayah Aceh bagian timur. Komando Resor Militer 011/Lilawangsa ditunjuk untuk memastikan program I’M Jagong itu berjalan di sana.

Kemudian di wilayah barat, Komando Resor Militer 012/Teuku Umar ambil peran memastikan seribu hektar lahan yang ditanami jagung ini sukses. Ladangnya berada di Meunasah Gantung, Kecamatan Kaway XVI, Aceh Barat.

Sementara seribu hektar lagi berada di wilayah Aceh bagian tengah. Komando Distrik Militer 0101/KBA mengemban misi program tersebut. Letak ladang berada di Bueng Simek, Kecamatan Kuta Cot Glie, Aceh Besar.

“Secara serentak di tiga wilayah jagungnya kita tanam hari ini,” ujar Novi Helmy Prasetya.

Dia memastikan, bukan tentara namanya jika tidak terus bersama rakyat. Maka setelah penanaman jagung, pihaknya akan terus melakukan pendampingan, pelatihan, dan pengawasan agar petani yang turut dilibatkan dalam program I’M Jagong mendapat hasil panen optimal. “Kita ingin pastikan hasilnya terserap dengan baik di pasar,” kata jenderal bintang dua itu.

TAG

Bagikan

Berita Terkait

Tinggalkan Komentar

Berita Terbaru

Berita terpopuler

Add New Playlist