MASAKINI.CO – Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Muhammadiyah Bireuen melaksanakan wisuda kelulusan angkatan ke-5 dan wisuda Bintang Quran angkatan ke-8.
Acara berlangsung di Aula Hotel Fajar Bireuen, pada Sabtu (27/5/2023). Wisuda kali ini melibatkan 69 siswa yang merupakan peserta lulusan tahun ajaran 2022/2023.
“Rinciannya terdiri dari 39 putra dan 30 putri,” ujar Kepala SDIT Muhammadiyah Bireuen, Rizki Dasilva.
Prestasi para siswa SDIT Muhammadiyah Bireuen dalam menghafal Alquran juga mendapat apresiasi tinggi dari Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Bireuen, Suhaimi Hamid.
Dia turut hadir dalam acara wisuda tersebut. Suhaimi Hamid menyampaikan rasa bangga dan memberi penghargaan kepada generasi muda Bireuen yang telah menguasai keterampilan menghafal Alquran.
Dalam kesempatan itu, Suhaimi Hamid bahkan memberi hadiah kepada siswa SDIT Muhammadiyah yang meraih nilai tertinggi dan menjadi penghafal Alquran terbaik.
“Ini bentuk apresiasi dan dorongan bagi mereka yang telah menunjukkan dedikasi dan prestasi yang luar biasa,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Suhaimi Hamid juga berbicara mengenai pentingnya membangun generasi yang memiliki pola pikir yang maju. Menurutnya, keberhasilan dakwah dan pembinaan generasi penerus bangsa terletak pada kemampuan mereka dalam membentuk pola pikir yang terbuka dan inklusif.
“Sebuah dakwah dianggap berhasil ketika generasi muda mampu melahirkan cara pandang yang tidak menghakimi kelompok lain yang berbeda darinya atau memiliki pemikiran yang berbeda,” ujar pria yang akrab disapa Abu Suhai.
Acara wisuda SDIT Muhammadiyah Bireuen ini menjadi momentum penting dalam mengevaluasi kualitas pendidikan yang diberikan kepada siswa. Dengan menghasilkan lulusan yang berprestasi dan penghafal Alquran terbaik, sekolah ini membuktikan komitmennya dalam menghasilkan generasi yang berkualitas dan siap menghadapi tantangan masa depan.
“Prestasi dan semangat siswa SDIT Muhammadiyah Bireuen ini saya harap dapat menjadi inspirasi bagi lembaga pendidikan lainnya untuk terus berinovasi dan mempersiapkan generasi penerus bangsa yang tangguh dan berdaya saing tinggi,” pungkas Abu Suhai.
