MASAKINI.CO – Harga cabai rawit terus mencatatkan kenaikan harga yang signifikan. Hari ini cabai rawit dijual petani Rp50 ribu per kilogram.
Pantauan masakini.co, dibeberapa wilayah Bener Meriah, ada agen yang membeli cabai rawit Rp51 ribu sampai Rp52 ribu per kilogram.
“Alhamdulillah. Ini merupakan berkah bagi petani cabai di Bener Meriah khususnya. Petani jadi lebih sehat dan semangat bekerja jadinya,” kata petani cabai di Kampung Kenawat Redelong, Kecamatan Bukit, Kabupaten Bener Meriah, Mahirdi, Senin (13/11/2023).
Hari ini Mahirdi memanen cabai rawit belasan kilogram di kebunnya. Ia mengaku senang harga cabai bisa menembus Rp50 ribu perkilogram.
Bila dikalkulasikan, katanya, harga empat kilogram cabai rawit setara dengan beras ukuran lima belas kilogram.
Selain itu, dengan harga sekarang menurutnya dapat menekan mahalnya harga pupuk yang sering dikeluhkan petani cabai akhir-akhir ini.
Pasalnya, pasca panen dirinya selalu memupuk tanaman cabainya. Selain pupuk, pestisida juga dibutuhkan untuk mengatasi berbagai penyakit pada tanaman cabai.
“Yah, cabai biasanya saya pupuk sehari atau dua hari pasca pemanenan. Kalau ada keriting atau busuk daun, cabai disemprot juga. Kedua penunjang kesehatan tanaman tersebut tentu tidak didapat gratis. Kalau harga jual cabai tinggi tentu tidak masalah,” pungkas Mahir.