Cara Mengolah Daging Kambing Supaya Protein Terjaga

Daging kambing siap diolah.(stocking/freepik)

Bagikan

Cara Mengolah Daging Kambing Supaya Protein Terjaga

Daging kambing siap diolah.(stocking/freepik)

MASAKINI.CO – Daging kambing mengandung banyak nutrisi penting yang dapat membantu mencegah kondisi gagal tumbuh pada anak akibat kekurangan gizi.

Asam amino yang dikandung daging kambing diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan tubuh. Protein essensial ini membantu membangun dan memperbaiki jaringan tubuh, termasuk tulang, otot, dan organ.

Kandungan lainnya zat besi, mineral yang penting dalam pembentukan sel darah merah. Kekurangan zat besi dapat menyebabkan anemia, yang dapat menghambat pertumbuhan dan menyebabkan stunting pada anak-anak.

Pembentukan sel darah merah juga membutuhkan vitamin B12, yang juga diperlukan untuk perkembangan sistem saraf. Kekurangan vitamin B12 dapat menyebabkan masalah pertumbuhan dan perkembangan pada anak, termasuk stunting.

Istimewanya lagi, daging kambing mengandung zinc, mineral yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangan sel serta sistem kekebalan tubuh. Zinc juga berperan dalam sintesis protein dan metabolisme karbohidrat. Kekurangan zinc dapat menyebabkan stunting pada anak.

Maka diperlukan pengetahuan dasar tentang pengolahan daging kambing agar proteinnya tetap terjaga. “Pengolahan daging kambing yang penting jangan terlalu banyak garam,” kata Kabid Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Aceh, Sulasmi, Senin (19/12/2023).

Ia membantah mitos konsumsi daging kambing tidak sehat. “Padahal bukan daging kambing yang salah, akan tetapi pengolahannya yang tidak benar,” jelasnya.

Sulasmi menyebutkan pengolahan daging kambing yang penting jangan terlalu banyak garam. “Kemudian dalam mengolah daging kambing juga jangan terlalu banyak lemak, nah yang membuat orang sakit lemaknya.”

Agar kandungan nutrisi penting pada daging kambing tetap terjaga perlu memilih daging segar dan berkualitas tinggi. Pastikan tidak berbau, berwarna coklat muda, dan teksturnya kenyal.

Hindari memasak daging kambing dalam waktu yang lama. Panaskan daging cukup sampai matang, tetapi jangan terlalu lama karena dapat mengurangi kandungan protein. Daging kambing yang matang sebaiknya tetap lembut dan mudah dikunyah.

Perlu juga kurangi penggunaan minyak atau lemak tambahan dalam memasak daging kambing. Buang lemak yang terlihat di daging sebelum dimasak untuk mengurangi konsumsi lemak yang berlebihan.

Tambahkan bumbu alami seperti bawang putih, bawang merah, jahe, dan rempah-rempah lainnya untuk memberikan rasa dan aroma pada daging kambing. Hindari penggunaan bumbu instant yang tinggi garam dan penyedap rasa.

TAG

Bagikan

Berita Terkait

Tinggalkan Komentar

Berita Terbaru

Berita terpopuler

Add New Playlist