MASAKINI.CO – 31 keuchik hasil Pemilihan Keuchik Langsung (Pilchiksung) yang digelar 15 Oktober lalu dilantik. Pilchiksung itu merupakan gelombang II periode 2023-2029.
Sementara Pilchiksung gelombang 1 dilaksanakan November 2021 di 24 gampong dan berjalan sukses, damai serta demokratis.
Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan dilakukan oleh Pj Sekda Kota Banda Aceh, Wahyudi di Aula Lantai IV Gedung Mawardy Nurdin Balaikota Banda Aceh, Kamis (28/12/2023).
Menurut Wahyudi, Pilchiksung gelombang II yang digelar di 77 TPS dengan jumlah DPT 27.747 pemilih laki-laki dan 30.403 pemilih perempuan.
“Dari 94 orang calon keuchik yang berpartisipasi, 31 orang yang dilantik inilah yang diberi amanah oleh warga. Saya ucapkan selamat untuk semua,” kata Wahyudi.
Sebagai keuchik yang akan menjalankan roda pemerintahan, Wahyudi mengingatkan bahwa pembangunan hanya dapat berjalan dalam kondisi yang kondusif. Dan kondusifitas hanya akan tercipta apabila keuchik bersikap adil dan tetap menjaga persatuan dan kekompakan antar masyarakat gampong tanpa memandang perbedaan.
“Perlu kami sampaikan juga, berdasarkan Peraturan Walikota Banda Aceh Nomor 23 Tahun 2021 Tentang Pedoman Pengangkatan dan Pemberhentian Perangkat Gampong Kota Banda Aceh, Keuchik dilarang melakukan mutasi dalam rentang waktu enam bulan pertama setelah dilantik,” ujarnya.
Selain itu, ia menyampaikan para keuchik juga akan diuji dalam waktu dekat, ujian itu berupa Pemilu 2024.
“Undang-undang menuntut para keuchik bersikap netral. Sikap adil terhadap kontestan dan warga dalam Pemilu dapat ditunjukkan para keuchik dan perangkat gampong dengan tidak terlibat politik praktis,” tegasnya.