MASAKINI.CO – Serangan yang dilancarkan Israel di Jalur Gaza sejak 7 Oktober 2023 telah melonjak menjadi 37.232 orang. Data itu diumumkan sumber medis setempat, Kamis (13/6/2024).
Sumber menambahkan bahwa setidaknya 85.037 orang lainnya juga terluka dalam serangan gencar tersebut.
“Setidaknya 30 orang tewas dan 105 lainnya terluka dalam serangan Israel yang terjadi dalam 24 jam terakhir,” kata sumber tersebut mengutip laporan kantor berita Palestina, wafa.
Sumber tersebut mengatakan bahwa banyak korban masih terjebak di bawah reruntuhan dan di jalan karena tim penyelamat masih belum dapat menjangkau mereka.
Sementara itu, 12 warga Palestina, termasuk seorang anak dan seorang wanita, ditangkap oleh pasukan pendudukan Israel di Tepi Barat yang diduduki selama 24 jam terakhir, menurut Masyarakat Tahanan Palestina (PPS) dan Komisi Urusan Tahanan dan Mantan Tahanan.
Mereka mengatakan dalam pernyataan bersama bahwa penahanan sebagian besar terjadi di Kegubernuran Hebron, dan kasus-kasus lain dilaporkan di Qalqilya, Nablus dan Salfit.
PPS dan Komisi mengatakan bahwa pasukan pendudukan terus melakukan serangan yang menindas terhadap Kota Jenin dan kampnya, di mana seorang pemuda Palestina tertembak dan terluka akibat tembakan selama serangan yang sedang berlangsung.
Pasukan Israel terus melakukan penggerebekan, penangkapan, dan serangan brutal selama operasi penangkapan, bersamaan dengan ancaman terhadap tahanan dan keluarga mereka, selain penghancuran besar-besaran dan vandalisme terhadap rumah-rumah warga sipil, menurut pernyataan bersama.
Dengan penangkapan terbaru ini, jumlah total warga Palestina yang ditangkap di Tepi Barat yang diduduki sejak tanggal 7 Oktober telah meningkat menjadi lebih dari 9.185 orang.
Angka ini mencakup mereka yang ditangkap di rumah mereka, di pos pemeriksaan militer, mereka yang menyerah di bawah tekanan, dan mereka yang disandera.