MASAKINI.CO – Setelah lima bulan lalu Brigade Al-Qassam umumkan jumlah kerusakan signifikan unit tempur Israel, akhirnya Angkatan Pertahanan Israel (IDF) mengakui untuk pertama kalinya telah kehilangan banyak tank.
Mengutip laporan albawaba, Februari lalu, Al-Qassam menyebutkan telah hancurkan lebih dari 1.100 kendaraan militer Israel. Al-Qassam bahkan mendaftarkan berbagai jenis kendaraan yang dihancurkan.
“74 buldozer, 3 ekvasi, 962 tank, 55 kapal induk pasukan, dan 14 kendaraan militer lainnya.”
IDF menyalahkan kurangnya orang-orang yang terampil, kebanyakan di antaranya terbunuh atau terluka parah dalam pertempuran yang berkelanjutan, serta kurangnya tank.
“Dengan demikian, telah terjadi keterlambatan dalam rencana untuk memasukkan pasukan perempuan ke dalam pasukan lapis baja,” kata IDF dalam pernyataan resminya.
Media Israel, haaretz memverifikasi laporan tersebut, mengindikasikan IDF mengakibatkan penurunan jumlah tank akibat serangan reguler oleh kelompok pejuang Palestina. Tampaknya tidak cukup tank dalam inventarisasi saat ini untuk memenuhi kebutuhan operasional angkatan bersenjata.