MASAKINI.CO – Syarifah Nurul Karisa (25), anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Aceh termuda dari Partai Nanggroe Aceh (PNA) resmi duduk di kursi dewan mewakili Dapil 5 wilayah Aceh Utara – Lhokseumawe.
Syarifah menyampaikan rasa syukur atas kepercayaan besar yang diberikan oleh masyarakat Lhokseumawe, terutama para pemilih muda dan kaum perempuan. Menurutnya posisi ini menjadi amanah besar yang perlu dijaga untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat di DPR Aceh.
“Sebagai perempuan dan anak muda, saya berkomitmen untuk menyuarakan kepentingan generasi muda dan juga isu-isu yang dihadapi perempuan,” ujar Syarifah saat ditemui usai pelantikan, Senin (30/9/2024).
Syarifah menyatakan bahwa kehadirannya di parlemen Aceh diharapkan mampu menyerap dan menyuarakan permasalahan-permasalahan yang dihadapi oleh generasi muda mulai dari pendidikan, pekerjaan, hingga permasalahan sosial.
“Saya ingin fokus untuk mencari solusi dan memberikan kontribusi nyata untuk anak muda di Aceh, terutama di Lhokseumawe,” tambahnya.
Selain itu, Syarifah juga ingin memperjuangkan hak-hak masyarakat kecil dan kurang mampu yang masih banyak ditemui di daerah pemilihannya. Selama masa kampanye ia melihat langsung kondisi masyarakat yang masih berjuang keras untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
“Karena itu, program saya ke depan akan fokus membantu masyarakat kurang mampu agar mereka bisa lebih sejahtera dan mendapatkan perhatian lebih dari pemerintah,” tuturnya.
Syarifah yang memperoleh suara sebanyak 9.380 pada Pemilu 2024 ini juga berbagi pandangan tentang pentingnya kehadiran generasi muda di dunia politik. Menurutnya, generasi muda terutama Gen Z, perlu terlibat aktif dalam politik agar suara mereka dapat tersampaikan dengan lebih kreatif dan inovatif.
“Politik itu sangat menarik untuk dibicarakan, dan ketika ada kesempatan dan wadah yang baik, anak muda seharusnya berani hadir,” kata Syarifah.
Dengan semangat muda yang dibawanya, Syarifah Nurul Karisa siap berkontribusi dalam membangun Aceh yang lebih baik dan sejahtera, serta menjadi inspirasi bagi generasi muda lainnya untuk berani tampil dan menyuarakan aspirasi mereka di kancah politik.
