MASAKINI.CO – Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh Besar menyelenggarakan debat pertama terhadap calon bupati dan wakil bupati Aceh Besar. Debat ini berlangsung di The Pade Hotel, Kecamatan Darul Imarah kabupaten setempat, Minggu (10/11/2024).
Debat pertama ini mengusung tema “Mewujudkan Kesejahteraan Masyarakat Kabupaten Aceh Besar Melalui Pembangunan Sumber Daya Manusia Unggul Serta Sumber Daya Alam yang Lestari dan Bermanfaat.”
Empat pasangan calon (Paslon) Bupati Aceh Besar yakni H Muharram Idris – Syukri A Jalil (01), Mukhlis Basyah – Tgk Muhammad Jazuli (02), Mawardi Ali dan Tgk Irawan Abdullah (03) dan Musannif dan Sanusi Hasyim (04).
Ketua KIP Aceh Besar, Khairun Salim mengatakan debat ini menjadi kesempatan besar bagi masing-masing Paslon untuk menyampaikan visi-misi dan program kerja kepada warga Aceh Besar.
“Kami berharap kesempatan ini dapat dimanfaatkan sebaik mungkin,” kata Khairun.
Dalam debat ini, Paslon menerima pertanyaan dari panelis yang terdiri dari tokoh akademik dan praktisi di Aceh seperti Prof. Wildan yaitu Rektor Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh, Muhammad Abrar selaku Pakar Perencanaan Pembangunan Wilayah dan Perdesaan/Dosen Fakultas Ekonomi Pembangunan dan Perencanaan Universitas Syiah Kuala (USK).
Kemudian, Afridal Darmi yakni Advokad, Peneliti Bidang Hukum, HAM, dan Demokrasi. Lalu Reza Idria, Peneliti atau Akademisi Universitas Islam Ar-Raniry serta Muhammad Sayuti yang merupakan Akademisi Fakultas Pertanian Universitas Syiah Kuala (USK).