Jack Garden, Hidden Gem Camping dengan Ratusan Kelapa

Nuansa senja di Jack Garden, Lamreh, Aceh Besar. | foto: dok pribadi

Bagikan

Jack Garden, Hidden Gem Camping dengan Ratusan Kelapa

Nuansa senja di Jack Garden, Lamreh, Aceh Besar. | foto: dok pribadi

MASAKINI.CO – Saban hari, angin sepoi-sepoi setia membelai sedikitnya 150-an pohon kelapa di kebun milik keluarga Zahdi A Hadi yang luasnya sekitar 1,5 hektar.

Asri dan bersih, kesan otomatis saat berada di sini. Setiap kaki yang menapak di kebun kelapa yang berlokasi di Lamreh, Aceh Besar. Akan terpana dengan panorama berhadapan langsung dengan birunya lautan.

Beberapa tahun terakhir, kebun kelapa ini diurus oleh Zakky Muwaffaq (26) tahun. Anak pertama dari empat bersaudara. Sebagai generasi gen Z, kreatifitasnya menyala.

Zakky membranding kebun kelapa keluarga dengan nama Jack Garden. Dua kata dengan arti: Jack nama panggilan dari Zakky. Sedangkan Garden, kebun dalam bahasa Inggris.

“Saya tidak ingat persis kapan mulai awalnya. Sekitar tiga tahun yang lalu, kalau tak salah,” ujar Jack, kepada masakini.co.

Tenda camping di Jack Garden. | foto: dok pribadi

Namun yang pasti, bisnisnya bermula dari dagang kelapa ke para pemilik usaha wisata di Pasir Putih, Aceh Besar.

“Berawal dari jual kelapa itulah, saya pikir sekalian saja. Karena potensial juga,” kenangnya.

Untuk promosi destinasi, ia membuat akun Instagram @jackgarden21. Agar calon wisatawan tertarik berkunjung, Jack rajin posting foto keindahan kebunnya di Blang Ulam, Lamreh, Aceh Besar dan aktifitas pengunjung.

“Signature di Jack Garden, itu sangat private. Karena siapapun yang camping, tidak berdesakan dengan orang camping yang lain. Terus, pohon kelapanya memang banyak,” bebernya.

Jack Garden pelan-pelan mulai digemari para wisatawan lokal. Mayoritas pengunjungnya keluarga yang berdarmawisata dan ‘kaula muda’ yang memilih berkemah.

Jack memastikan pengunjung tidak bakal bayar mahal, bahkan tanpa patokan harga. “Alakadar, cuma uang kebersihan saja,” sebutnya.

Ia mengaku sering mengingatkan yang camping, jika ada orang minta uang jangan dikasih. “Itu ilegal dan pungli,” tegasnya.

Tenda camping di Jack Garden. | foto: dok pribadi

Jack Garden hanya satu, dari banyak objek wisata di sana. Tempat ini tak ubahnya hidden gem, diantara pilihan mainstream; pantai dan bukit. Privasi dan banyaknya pohon kelapa.

“Bangun pagi, saat membuka tenda camping, anda akan melihat indahnya sunrise. Sedangkan sore, senja siap menghadirkan sensasi romantis,” sebut Jack.

Penting diketahui, Jack Garden tidak jauh dari lokasi pantai Pasir Putih. Hanya berjarak 10 menit perjalanan saja. Agar lebih mudah, tinggal mengikuti petunjuk google maps. Dijamin sampai ke titik tujuan, tanpa sesat.

TAG

Bagikan

Berita Terkait

Tinggalkan Komentar

Berita Terbaru

Berita terpopuler

Add New Playlist