MASAKINI.CO – Cuaca tak menentu, hujan deras disertai angin menyebabkan aktifitas nelayan terganggu. Hal ini berdampak terhadap kesediaan ikan dan harga di pasar.
Di pasar ikan Geurugok, Kecamantan Gandapura, Bireuen, harga ikan laut melonjak. Per Kg tongkol, dibandrol Rp30 ribu. Bahkan, tongkol ukuran paling kecil, Rp13 ribu.
“Paling murah cuma bandeng, Rp 25 ribu per Kg-nya,” kata pedangang, kepada masakini.co, Selasa (26/11/2024).
Kondisi ini, mendatangkan berkah bagi pedagang daging sapi. Sebagaimana diungkapkan Ridha, penjualan mereka lebih lancar.
“Alhamdulillah rezeki untuk kami. Karena ikan mahal. Bahkan langka,” jelasnya.
Dia merupakan pedagang daging sapi mingguan, yang menjajakan daging segar di Geurugok, tepat di samping jalan nasional Banda Aceh – Medan.
“Kita menyiapkan substitusi. Kita buatkan satu tumpuk daging, ada tulangnya, lemak, beserta organ dalam, yang kita jual Rp 30 ribu satu tumpuknya,” jelasnya.
Selain itu, bagi yang berminat daging saja, cukup merogoh kocek Rp 160 ribu per Kg. Untuk tulang rusuk sapi, dijual Rp 70 ribu per Kg.
“Banyak juga yang beli Rp 100 ribu. Dapat sekitar 7 ons daging segar,” pungkas Ridha.