MASAKINI.CO – Menciptakan lingkungan sekolah yang Bersih, Rapi, Estetika dan Hijau (BEREH) adalah bentuk kasih sayang kepada seluruh siswa SMA, SMK dan PKLK. Sementara untuk mewujudkannya adalah tugas dari warga sekolah di setiap sekolahnya.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Alhudri saat melakukan sidak di SMA, SMK dan PKLK di Pidie Jaya, Sabtu (12/2/2022).

“Harapan kita dengan kasih sayang kepada siswa membuat mereka bersemangat belajar dalam lingkungan sekolahnya. Sehingga tingkat kelulusan pada perguruan tinggi akan meningkat bagi siswa SMA, bagi siswa SMK dapat segera diterima di dunia kerja dan industri, serta bagi siswa PKLK bisa mandiri,” kata Alhudri.

Sidak ke sekolah-sekolah tersebut dilakukan kadisdik dalam rangka melihat fakta di lapangan. Apakah benar lingkungan sekolahnya sudah sesuai dengan buku kerja yang dipaparkan kepada Sekda Aceh, Taqwallah, beberapa waktu lalu di Kantor Gubernur Aceh.

Pada kenyataannya, saat Kadisdik melakukan sidak ke SMA, PKLK dan SMK di Pidie Jaya masih banyak sekolah yang tidak melaksanakan Gerakan BEREH.

Alhudri menyebut, sekolah-sekolah di Pidie Jaya masih banyak yang kotor, sampah berserakan, fasilitas tidak dijaga, banyak WC dan wastafel yang masih belum berfungsi, dan kantin kotor.

“Bahkan ada ternak pada lingkungan sekolah, taman tidak ditata dengan rapi dan lingkungannya belum hijau,” ujarnya.

Dalam sidak ini, ikut turut serta Kepala Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK), Muksalmina, kehadirannya untuk melihat keaktifan guru di sekolah dengan melihat absen guru dan tenaga kependidikan.

Kepala Bidang Sarana dan Prasarana, Sya`baniar, untuk melihat secara langsung kebutuhan sekolah, serta melibatkan Kepala Bidang Pembinaan SMK Asbaruddin, untuk percepatan penerapan Gerakan BEREH.

Kadis Pendidikan Aceh beserta tim melakukan sidak yang dimulai dari SMAN 1 Bandar Baru, selanjutnya ke SMAN 2 Bandar Baru dan SMKN 1 Bandar Baru, serta diteruskan SMA Unggul Pidie Jaya dan sekolah lainnya. [adv]