MASAKINI.CO — Presiden Filipina, Rodrigo Duterte, kembali mengeluarkan ancaman bagi para pengedar narkoba di negaranya.

Pernyataan itu dikatakan Duterte usai polisi Filipina menyita 756 kilogram sabu-sabu senilai 5,1 miliar peso atau setara Rp1,4 triliun.

“Jika anda menghancurkan negara saya mengedarkan sabu senilai 5,1 miliar peso, saya akan membunuhmu,” kata Duterte seperti dilaporkan Reuters, kemarin.

Kasus pengungkapan narkoba ini merupakan salah satu yang terbesar sejak Presiden Duterte menerapkan perang berdarah terhadap narkoba di tahun 2016.

Meski Duterte tidak menyebut dari mana asal narkoba itu, namun dia mengungkapkan bila Filipina saat ini menjadi pusat transit para mafia narkoba Meksiko.

Sebelumnya, PBB melaporkan bahwa ribuan orang di Filipina telah tewas dalam perang narkoba. Polisi Filipina mendapatkan impunitas untuk melakukan tindak kekerasan.

Kendati demikina, Kantor Presiden Duterte menolak laporan PBB itu sebagai pengulangan klaim dan tuduhan impunitas dinilai tidak berdasar. [Tempo]