• Tentang Kami
  • Sanggahan
Ahad/Minggu, 11 April 2021
No Result
View All Result
MASAKINI.CO
  • Beranda
  • News
  • Bola
  • Nasional
  • Internasional
  • Foto
  • Video
  • Beranda
  • News
  • Bola
  • Nasional
  • Internasional
  • Foto
  • Video
No Result
View All Result
MASAKINI.CO
No Result
View All Result
Home Daerah

Desa Wisata Nilam Rintisan Ranto Sabon, Masuk Dua Puluh Besar Program Pendampingan Terbaik di Indonesia

by Zayus Amin
23 November 2020
Desa Wisata Nilam Rintisan Ranto Sabon, Masuk Dua Puluh Besar  Program Pendampingan Terbaik di Indonesia

Tim juri dari Kemenparekraf datang berkunjung ke Ranto Sabon pada Minggu (22/10) untuk menilai lokasi desa wisata. (ISTIMEWA)

0
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

MASAKINI.CO – Universitas Syiah Kuala, melalui pendampingan desa wisata, berhasil mengantarkan Desa Wisata Nilam Ranto Sabon menjadi salah satu dari dua puluh pendampingan perguruan tinggi desa wisata terbaik di Indonesia.

Program pendampingan ini adalah salah satu program dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) berkerja sama dengan perguruan tinggi di seluruh Indonesia.

Sebagai tindak lanjut dari nominasi, tim juri dari Kemenparekraf datang berkunjung ke Ranto Sabon Minggu (22/10) kemarin untuk menilai lokasi desa wisata.

Para tamu disambut dengan Tarian Ranup Lampuan dan hidangan hasil masakan Ibu-ibu di desa setempat. Ranto Sabon merupakan desa wisata rintisan yang berbasis edukasi Nilam.

Salah seorang tim dewan juri dari Kemenpar dan Ekraf, Budi Setiawan, berpesan, kolaborasi itu kunci suksesnya sebuah program desa wisata. “Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam membekali masyarakat agar dapat mempersiapkan diri menjadi bagian dari desa wisata, diantaranya yang utama adalah fasilitas home stay dan toilet serta  kuliner yang lezat dan higienis,” katanya.

Sementara itu, juri lainnya, Heryadi Darmawan mengapresiasi prestasi 20 besar nasional yang diperoleh Unsyiah. Desa wisata Nilam yang langsung masuk dua puluh besar di tahun pertama partisipasi dalam program ini adalah sebuah prestasi yang luar biasa.

“Namun masih ada banyak pekerjaan rumah Bapak-Ibu untuk terus mendampingi desa ini, agar dapat terus berkembang menjadi desa wisata yang baik. Keragaman jurusan yang ada di Unsyiah bisa menjadi nilai tambah yang sangat baik jika dapat disinergikan’, jelas Heriadi.

Dalam kesempatan yang sama, Atsiri Research Centre (ARC) Unsyiah bersama Bank Indonesia Perwakilan Aceh melalui Program Local Economic Development (LED), juga menggelar workshop pelatihan pembuatan produk turunan nilam termasuk parfum, sabun cuci piring dan hand sanitizers.

Pelatihan ini diikuti oleh pemuda/i di Desa Ranto Sabon. Diharapkan, keterampilan pelatihan yang diperoleh dapat menjadi pemasukan tambahan bagi masyarakat.

“Semoga dengan banyaknya program dari Unsyiah dan ARC di desa Ranto Sabon ini, masyarakat mau ikut berperan aktif mengembangkan potensi diri di masa yang akan datang. Karena jika program ini berhasil, tentu perekonomian masyarakat juga akan bertambah,” ujar Syarkani, Camat Sampoiniet Aceh Jaya.

Dalam kesempatan tersebut, Istri Bupati Aceh Jaya, turut menghadiahkan kain baju dengan motif disain Pucok Oen Nilam, kepada 4 orang tim Kemenparekraf. Disain Pucok Oen Nilam merupakan disain terbaik dalam kompetisi Dekranas Propinsi Aceh tahun 2020.

Sementara itu Koordinator lapangan tim pendamping dari Unsyiah untuk Desa Wisata Nilam Ranto Sabon, Friesca Erwan menyampaikan, Desa Wisata Nilam akan menjadi sarana efektif bagi masyarakat untuk memasarkan produk gampong Ranto Sabon khususnya produk turunan nilam hasil binaan ARC Unsyiah dan produk masyarakat lainnya.

“Kami berharap masyarakat Ranto Sabon Aceh Jaya dapat meningkat kesejahteraannya melalui program Desa Wisata ini”, Ujar Friesca yang juga merupakan Dosen Teknik Industri Unsyiah jebolan Queenland University of Technology Australia ini. []

Tags: Atsiri Research Centre (ARC) Unsyiahdesa wisataDesa Wisata Nilam Rintisan Ranto SabonKemenparekrafProgram Pendampingan Terbaik perguruan tinggiUniversitas Syiah Kuala

Related Posts

Diduga Terpapar Gas PT Medco, Puluhan Warga Aceh Timur Keracunan
Daerah

Diduga Terpapar Gas PT Medco, Puluhan Warga Aceh Timur Keracunan

10 April 2021
Tak Kunjung Diperbaiki, Jalan di Tangse Kerap Telan Korban
Daerah

Tak Kunjung Diperbaiki, Jalan di Tangse Kerap Telan Korban

10 April 2021
Jelang Ramadan DPPKP Banda Aceh Awasi Keamanan Pangan
Daerah

Jelang Ramadan DPPKP Banda Aceh Awasi Keamanan Pangan

9 April 2021
Next Post
VIDEO | Kerumunan Sebabkan Kasus Covid di Beberapa Daerah Meningkat

VIDEO | Kerumunan Sebabkan Kasus Covid di Beberapa Daerah Meningkat

Discussion about this post

Top News

  • Rahmat Jeri Bonsapia

    Dari Gerobak Mie Caluk ke Meja Pengadilan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tak Kunjung Diperbaiki, Jalan di Tangse Kerap Telan Korban

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Diduga Korupsi Dana Gampong Puluhan Keuchik di Indra Jaya, Dipanggil Kejari

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sambut Ulang Tahun, Rumah Sakit Pendidikan USK Gelar Donor Darah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kantor Keuchik Meuyub Lala Dicoret, Nama Wabup Pidie Dicatut

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Berita Pilihan

Dandim Arifin Siregar Ikut Pemusnahan Narkoba di Kejari Langsa

Dandim Arifin Siregar Ikut Pemusnahan Narkoba di Kejari Langsa

2 bulan ago
Plt Gubernur Aceh Lantik Muzakkar A. Gani sebagai Bupati Bireuen

Dilantik Jadi Bupati Bireuen, Ini Harapan Muzakkar A. Gani

10 bulan ago
  • Beranda
  • Indeks
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Sanggahan
PT Gelora Masa Kini
Jl. Iskandar Muda No.6 Desa Lambung, Meuraxa, Banda Aceh

© 2019 MASAKINI.CO.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • News
    • Daerah
  • Bola
  • Lifestyle
  • Nasional
  • Internasional
  • Foto
  • Video

© 2019 MASAKINI.CO.