FPTI Pidie: Meski Tak Ada Lapangan, Kami Tetap Tampil Maksimal di PORA

Federasi Panjat Tebing Indonesia ( FPTI) Kabupaten Pidie, periode 2021-2024. (foto: masakini.co/Zian Mustaqin)

Bagikan

FPTI Pidie: Meski Tak Ada Lapangan, Kami Tetap Tampil Maksimal di PORA

Federasi Panjat Tebing Indonesia ( FPTI) Kabupaten Pidie, periode 2021-2024. (foto: masakini.co/Zian Mustaqin)

MASAKINI.CO – Meski dapat dipastikan tak memiliki lapangan tanding dan alat tanding pada pertandingan Cabang Olahraga (Cabor) Panjat Tebing di PORA XIV 2022, yang akan digelar 10 Desember 2022 mendatang, Cabor Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Pidie, tetap optimis akan bermain maksimal pada pergelaran olahraga terbesar Aceh yang digelar empat tahun sekali tersebut.

Ketua FPTI Pidie, Rachmat Anshar, mengatakan pihaknya tetap latihan dan memaksimalkan penampilan atlet pada pertandingan nanti.

“Kami tetap latihan, tetap optimis ikut tanding di PORA XIV semaksimal mungkin, nama daerah tetap harus dijaga bersama. Artinya atlet harus maksimal,” katanya, Rabu (28/9/2022).

Namun demikian, pihaknya mengaku kecewa dengan kondisi terkini PORA XIV, terutama dengan tidak adanya lapangan tanding, yang awalnya direncanakan dibangun, tetapi tak jadi dibangun dan harus bermain di luar Kabupaten Pidie.

Begitu juga dengan alat tanding yang direncanakan dibeli dan menjadi penunjang latihan atlet untuk masa depan Pidie, juga tidak ada.

“Tempat latihan tidak ada, alat tanding tidak tersedia dan mainnya di luar Pidie. Ini kerugian besar bagi kami Cabor panjat tebing,” ujarnya.

“Kami mohon kepada Pj Bupati Pidie agar dapat menyelesaikan pembangunan lapangan panjat tebing, bukan untuk PORA XIV saja, tapi untuk masa depan atlet dan generasi muda Pidie yang telat maksimal yakin dan ingin membesarkan nama Pidie,” pungkas Rachmat Anshar.

TAG

Bagikan

Berita Terkait

Tinggalkan Komentar

Berita Terbaru

Berita terpopuler

Add New Playlist