MASAKINI.CO – Tren teror terhadap Persiraja Banda Aceh masih terus berlanjut dalam laga Away di Pulau Jawa. Terbaru, giliran sejumlah pria yang diduga merupakan pendukung Persita melancarkan teros ke pemain Laskar Rencong.
Menurut Kapten Persiraja, Muklis Nakata usai latihan jelang menghadapi Persita bus yang ditumpangi dilempari telur, Selasa (17/9). Saat itu, ia bersama pemain lainnya dan pelatih serta official hendak kembali ke hotel.
“Iya, kami diteror setelah latihan, peneror itu naik motor dan ada yang pakai celana abu-abu SMA, bus kami dilempari telur,” kata Nakata.
Sebelum aksi lempar telur, menurut Nakata sejak tiba di hotel sejumlah pendukung Persita telah melakukan pemantauan.
“Dari semalam sudah ngintai kami di depan hotel, mereka sudah ada di depan hotel ketika kami sampai,” ungkapnya.
Namun kata Nakata, teror itu tidak akan menganggu konsentrasi mereka ke laga match day 17, menghadapi Persita di Stadion Sport Centre, Rabu (18/9). Dalam laga ini ia dan pemain lainnya bertekad mencuri poin.
“Ini biasa teror kecil, pokoknya kami fokus ke pertandingan besok. Mudah-mudahan dapat poin di sini,” ujarnya.
Isu bakal adanya aksi kekerasan suporter Persita terhadap Persiraja, sebenarnya sudah tercium Panitia Pelaksana (Panpel) Pertandingan Persita.
“Memang isu itu sudah kita dengar sejak Persiraja lawan Perserang. Sekarang Panpel telah melakukan antisipasi dengan meminta bantuan keamanan untuk diberi pengawalan khusus di dalam dan luar stadion. Mereka juga akan dikawal sampai ke hotel,” ujar Nyoman dalam pemberitaan tangerangekspres.
Ia berharap isu yang berkembang, hanya psywar untuk menurunkan mental pemain Persiraja. “Karena kita juga tidak mau ada keributan di dalam dan di luar stadion,” pungkasnya.[]